Detik-detik Dua Mobil Kejar-kejaran karena Maling Pisang, Anggota Polisi di Atas Kap Mobil Diangkut

TRIBUN-MEDAN.COM – Detik-detik dua mobil kejar-kejaran karena diduga maling pisang di Kudus Jawa Tengah viral di media sosial.

Adapun dua mobil kejar-kejaran karena diduga mencuri pisang terjadi di Jalan Lingkar Jetak-Kencing.

Rekaman video amatir mobil merah berplat nomor K1048C yang melaju kencang di Jalan Lingkar Selatan turut Kecamatan Jati pada, Jumat (2/8/2024).

Ada beberapa potongan video amatir, yakni aksi kejar-kejaran di Jalan Lingkar Jetak-Kencing antara dua mobil.

Bahkan terlihat mobil merah masih melaju kencang meskipun membawa seorang polisi diatas kap mobil.

Pada video selanjutnya mobil merah tersebut juga berhasil diberhentikan, sempat terjadi kerusuhan antara dua penumpang mobil itu dengan warga ataupun pengendara sekitar.

Bahkan tak sedikit warga dan pengendara sekitar yang geram dan sesekali memukul pengemudi mobil itu. 

Dalam keadaan bersitegang itu, dua penumpang mobil itu langsung diamankan oleh kepolisian.

Baca juga: MESKI Banyak Pimpinan Tewas Dibunuh, Kelompok Hamas Pastikan Tak Akan Akui Israel, Khaled:Makin Kuat

Baca juga: Deretan Wanita Cantik Penerima Transferan dari Abdul Ghani, Ada Mahasiswi yang Dapat Capai Rp 1,6 M

"Maling opo iku? Lokasi maling e neng ndi? Maling pisang ya," kata seorang di video yang melihat mobil merah berisi penuh oleh pisang.

Dari keterangan warga sekitar yakni Supriyanto mengatakan saat dirinya bekerja, melihat ada dua mobil yang sempat bersitegang.

"Katanya itu pencurian pisang, tapi masih belum jelas.

Waktu itu sudah dipepet mobil pribadi terus ada mobil patwal juga ada di sana," kata Supriyanto dilansir Tribun-medan.com dari Tribun Jateng, Minggu (4/8/2024).

Dia mengatakan sebelumnya sempat kejar-kejaran dari arah timur.

Meski sudah dipepet oleh mobil pribadi, namun masih terus melaju kencang hingga akhirnya berhenti di lokasi kejadian.

"Katane mobil merah itu ditabrak, terus ditangkap di sini. Mobil merah itu isinya pisang penuh pokonya," ujarnya.