Breaking News

Sumut Terkini

IKA MSP USU Minta Civitas Akademik Tak Bangun Isu Provokatif soal Pemilihan Rektor

Menurutnya, sejumlah wacana yang beredar belakangan ini lebih banyak bernuansa provokasi dibandingkan berbasis fakta.

Penulis: Husna Fadilla Tarigan | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN MEDAN/HUSNA FADILLA TARIGAN
REKTOR USU- Gedung Biro Rektor USU. IKA MSP USU mengingatkan agar tidak ada pihak yang membangun isu provokatif terkait pemilihan rektor. 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN – Ketua Ikatan Alumni Magister Studi Pembangunan (IKA MSP) Universitas Sumatera Utara (USU), Sugiat Santoso, S.E., MSP, mengingatkan agar tidak ada pihak yang membangun isu provokatif terkait pemilihan Rektor USU periode 2026–2031.

Menurutnya, sejumlah wacana yang beredar belakangan ini lebih banyak bernuansa provokasi dibandingkan berbasis fakta.

“Kalau diperhatikan, ada pihak yang melempar isu macam-macam. Padahal sejauh saya ikuti, pemilihan berjalan sesuai mekanisme internal kampus. Tidak ada yang keluar dari aturan,” kata Sugiat kepada Tribun Medan, Jumat (3/10/2025).

Sugiat menilai, komentar bernuansa fitnah justru kontraproduktif bagi nama baik universitas. Ia menegaskan bahwa semua kandidat yang maju memiliki tujuan yang sama, yakni mendorong kemajuan USU.

“Dalam pemilihan pasti ada yang menang dan ada yang kalah. Tapi jangan sampai narasi liar dipakai untuk menjatuhkan USU,” tegasnya.

Ia juga berharap Majelis Wali Amanat (MWA) segera menuntaskan proses pemilihan sehingga rektor terpilih bisa segera dilantik dan melanjutkan agenda peningkatan kualitas kampus.

“Kita berharap pemilihan segera selesai, rektor yang terpilih segera dilantik. Dan ke depan segera melakukan langkah-langkah untuk meningkatkan kualitas USU,” jelas Sugiat.

Sebelumnya, dalam Rapat Pleno MWA USU di Jakarta, Kamis (2/10/2025), Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek) Prof. Brian Yuliarto, S.T., M.Eng., Ph.D. menegaskan penundaan jadwal pemilihan rektor merupakan hal biasa dilakukan kementerian untuk memastikan proses berjalan sesuai aturan.

Ia menekankan, hasil pemilihan harus menghasilkan sosok yang sah dan legitimate.

Ketua MWA USU, Jenderal Pol. (Purn.) Drs. Agus Andrianto, S.H., M.H. juga meminta civitas akademika tetap tenang dan tidak terpengaruh isu liar.

“MWA memastikan seluruh tahapan tetap berjalan transparan dan akuntabel. Mari kita jaga kondusivitas demi kemajuan universitas,” ujarnya.

(cr26/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved