TRIBUN WIKI
Sejarah Hari Pramuka yang Diperingati Tiap Tanggal 14 Agustus
Sejarah Hari Pramuka bermula dari resmi diperkenalkannya Gerakan Pramuka oleh Presiden Soekarno pada 14 Agustus 1961.
Penulis: Array A Argus | Editor: Array A Argus
Pada 20 Mei 1961, Presiden Soekarno mengeluarkan Keputusan Presiden Nomor 238 Tahun 1961 yang menetapkan pendirian Gerakan Pramuka sebagai organisasi kepanduan tunggal.
Tanggal ini juga dikenal sebagai Hari Permulaan Tahun Kerja.
Selanjutnya, pada 30 Juli 1961, para wakil organisasi kepanduan dari seluruh Indonesia berkumpul di Istora Senayan dan mengucapkan Ikrar untuk meleburkan diri ke dalam Gerakan Pramuka. Peristiwa ini dikenal sebagai Hari Ikrar Gerakan Pramuka.
Baca juga: Sejarah Hari UFO Nasional di Indonesia, Bukan Soal Pencarian Alien
Pengenalan Resmi dan Penetapan Hari Pramuka
Puncak dari rangkaian pembentukan Gerakan Pramuka adalah pada tanggal 14 Agustus 1961, ketika Gerakan Pramuka diperkenalkan secara resmi kepada masyarakat luas dalam sebuah upacara besar di halaman Istana Negara, Jakarta.
Dalam upacara tersebut, Presiden Soekarno menyerahkan Panji Gerakan Pramuka kepada Sri Sultan Hamengkubuwono IX, yang sekaligus dilantik sebagai Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka periode pertama.
Penyerahan panji ini menandai secara resmi berdirinya Gerakan Pramuka sebagai lembaga kepanduan resmi Indonesia.
Baca juga: Sejarah Kuil Hindu Murugan Temple Jakarta yang Ditutup, Ini Fakta Uniknya
Sri Sultan Hamengkubuwono IX dihormati sebagai Bapak Pramuka Indonesia karena jasanya dalam memimpin dan mengembangkan Gerakan Pramuka di Indonesia.
Setelah penyerahan panji, diadakan defile (pawai barisan) oleh para anggota Pramuka yang kemudian mengelilingi kota sebagai simbol pembentukan dan penyatuan seluruh kepanduan di Indonesia ke dalam satu organisasi.
Sejak itu, tanggal 14 Agustus ditetapkan sebagai Hari Pramuka Nasional dan diperingati setiap tahun oleh seluruh anggota Pramuka di Indonesia dengan berbagai kegiatan upacara, pendidikan, dan pengabdian masyarakat.
Baca juga: Sound Horeg Haram, Bagaimana Sejarah dan Asal Usul Pertunjukan ini?
Makna dan Filosofi
Gerakan Pramuka bertujuan membentuk karakter, keterampilan, dan semangat kebangsaan generasi muda Indonesia melalui pendidikan nonformal yang berlandaskan nilai-nilai kepanduan dunia dan kearifan lokal Indonesia.
Simbol utama Gerakan Pramuka adalah Tunas Kelapa, yang melambangkan cita-cita luhur, keteguhan, dan kemajuan bangsa seperti pohon kelapa yang tinggi menjulang dan dapat dimanfaatkan secara menyeluruh.(tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Hari-Pramuka-Indonesia.jpg)