Breaking News

TRIBUN WIKI

Sejarah Hari Pramuka yang Diperingati Tiap Tanggal 14 Agustus

Sejarah Hari Pramuka bermula dari resmi diperkenalkannya Gerakan Pramuka oleh Presiden Soekarno pada 14 Agustus 1961.

Penulis: Array A Argus | Editor: Array A Argus
Tribun Medan/ChatGPT
UPACRA- Ilustrasi upacara Hari Pramuka yang diikuti oleh para anggota di lapangan terbuka. Ilustrasi ini dibuat menggunakan aplikasi kecerdasan buatan atau AI, Rabu (13/8/2025). 

TRIBUN-MEDAN.COM,- Tiap tanggal 14 Agustus diperingati sebagai Hari Pramuka Indonesia.

Pada tahun 2025 ini, tema yang diusung adalah "Kolaborasi untuk Membangun Ketahanan Negara".

Tahun ini, Hari Pramuka sudah memasuki usia 64 tahun.

Adapun tema yang diusungkali ini berangkat dari Surat Keputusan Gerakan Pramuka Kwartir Nasional Nomor 0238-00-B, yang menegaskan pentingnya kolaborasi dan sinergi berbagai pihak dalam memperkuat ketahanan bangsa, baik dari aspek sosial, ekonomi, maupun lingkungan.

Lalu, seperti apa sejarah Hari Pramuka di Indonesia?

Baca juga: Sejarah National Girlfriend Day yang Diperingati Tiap 1 Agustus

Sejarah Hari Pramuka

Hari Pramuka di Indonesia yang diperingati tiap tanggal 14 Agustus memiliki latar belakang sejarah yang cukup panjang.

Pada tahun 1912, ketika Belanda masih menjajah Indonesia, para penjajah ini memiliki organisasi kepanduan bernama Nederlandsche Padvinders Organisatie (NPO).

Kemudian, di tahun 1914, cabang kepanduan di Hindia Belanda berdiri sendiri dengan nama Nederlands-Indische Padvinders Vereeniging (NIPV).

Organisasi ini mayoritas anggotanya adalah keturunan Belanda.

Baca juga: 6 Fakta Sejarah Seputar Tragedi Kudatuli atau Sabtu Kelabu 27 Juli 1996

Terinspirasi oleh NIPV, para pejuang kemerdekaan Indonesia mulai membentuk organisasi kepanduan sendiri untuk meningkatkan semangat juang bangsa.

Pada 1916, berdiri organisasi kepanduan bumiputra pertama bernama Javaansche Padvinder Organisatie (JPO).

Selanjutnya muncul berbagai organisasi kepanduan lain seperti Hizbul Wathan (1918), Jong Java Padvinderij (1923), dan lainnya.

Karena banyaknya organisasi kepanduan ini, Belanda melarang organisasi luar NPO menggunakan istilah "padvinder."

Untuk melebur dan menyatukan organisasi kepanduan yang tersebar, pada 23 Mei 1928 dibentuk Persaudaraan Antar Pandu Indonesia (PAPI) sebagai wadah organisasi-organisasi kepanduan Indonesia.

Baca juga: Sejarah Hari Hepatitis Sedunia yang Diperingati Tiap 28 Juli

Pembentukan dan Peresmian Gerakan Pramuka

Gerakan Pramuka sebagai satu wadah kepanduan Indonesia secara resmi diresmikan dan dinamai pada tanggal 9 Maret 1961, yang saat ini diperingati sebagai Hari Tunas Gerakan Pramuka.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved