Berita Viral
PROFIL 5 Kepala Daerah Termuda dari Sumut Dilantik Presiden Prabowo Subianto
Presiden Prabowo Subianto melantik ratusan kepala daerah terpilih hasil pemilihan kepala daerah serentak 2024, pada Kamis (20/2/2025).
TRIBUN-MEDAN.COM - Presiden Prabowo Subianto melantik ratusan Kepala Daerah serentak, pada Kamis (20/2/2025).
Sedikitnya ada 5 kepala daerah termuda dari Sumatera Utara (Sumut) dari 481 pasangan kepala daerah terpilih dalam Pilkada 2024 akan dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan Jakarta tersebut.
Kepala daerah yang dilantik adalah gubernur-wakil gubernur, wali kota-wakil wali kota, dan bupati-wakil bupati. Hal itu tertuang dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 13 Tahun 2025.
Band Gita Praja IPDN juga dilibatkan untuk memeriahkan pelantikan kepala daerah serentak ini.
Sebelum pelantikan pada Kamis (20/2/2025), para kepala daerah telah melakukan serangkaian kegiatan, mulai dari pemeriksaan kesehatan, pelatihan baris berbaris hingga gladi, sejak tanggal 16 hingga 19 Februari.
Setelah selesai pelantikan, para kepala daerah rencananya akan mengikuti retreat ke Magelang hingga 28 Februari 2025.
Dalam pelantikan kepala daerah serentak ini, setidaknya ada 5 kepala daerah termuda dari Sumatera Utara.
Kelimanya sangat energik saat melakukan pelatihan baris berbaris hingga gladi.
Adapun kelima kepala daerah muda tersebut ialah; Bobby Nasution, Rico Waas, Franc Bernhard Tumanggor, Vandiko Gultom, dan Hendri Yanto Sitorus.
Berikut profil kelima kepala daerah termuda dari Sumatera Utara tersebut.
1. Bobby Nasution.
Biodata:
Nama: Muhammad Bobby Afif Nasution
Lahir: 5 Juli 1991 di Medan, Sumut.
Usia: 33 tahun.
5 Kepala Daerah Termuda di Sumut
pelantikan kepala daerah termuda
Presiden Prabowo Lantik Kepala Daerah
Bobby Nasution
Rico Waas
Franc Bernhard Tumanggor
Vandiko Gultom
Hendri Yanto Sitorus
| SYOK Ayah Pelaku Ledakan SMAN 72 Selama Ini Terima Paket Berisi Bahan Bom, Ngaku Keperluan Sekolah |
|
|---|
| KRONOLOGI Iwan Bunuh Guru PPPK, Bermula Cekcok dengan Istri, Nyelinap Masuk Kamar Kos Korban |
|
|---|
| REKAM JEJAK Irjen Gatot Handoko, yang Sebut Polisi Cuma Babu Masyarakat, Hartanya Cuma Rp 100 Juta |
|
|---|
| TERKUAK Pelaku Bom SMAN 72 Pesan Bahan Peledak dari Online, Sudah Izin Orangtua, Alasan Untuk Ekskul |
|
|---|
| PENGAKUAN Iwan Bunuh Guru PPPK, Panik Kepergok Sembunyi di Kosan Korban Usai Cekcok dengan Istrinya |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Lima-kepala-daerah-termuda-di-Sumut.jpg)