TRIBUN WIKI

30 Hari Baik pada Kalender Suku Karo Menurut Guru Sibeloh Niktik Wari

Menurut Guru sibeloh niktik wari, ada 30 hari baik berdasarkan Kalender Suku Karo untuk melakukan berbagai kegiatan.

Editor: Array A Argus
Facebook Zona Kalak Karo/@aangintingmunte
ADAT PERNIKAHAN- Nggalari pelangkah bas adat karo adalah suatu pemberian khusus yang diberikan oleh seorang adik yang akan menikah kepada kakaknya yang belum menikah sebagai tanda mohon restu untuk pernikahannya.(Facebook Zona Kalak Karo/Fotografer: @aangintingmunte) 

Dalam praktiknya, guru sibeloh niktik wari akan melakukan perhitungan dan memberikan saran tentang hari-hari tertentu yang tepat untuk melakukan berbagai kegiatan penting seperti pernikahan, keberangkatan, perang, memasuki rumah baru, dan lainnya berdasarkan Kalender Suku Karo yang memiliki 30 hari dalam satu bulan dengan masing-masing hari memiliki makna khusus.

Baca juga: Jenis Pernikahan Suku Karo pada Masa Lalu yang Mungkin Sekarang Tidak Ada Lagi

Misalnya, mereka akan menentukan hari yang baik untuk berkaki dua, hari yang baik untuk menanam padi, hari yang baik untuk membangun rumah, dan hari yang kurang baik untuk kegiatan tertentu.

Peran guru sibeloh niktik wari sangat penting dalam kehidupan masyarakat Karo untuk menjaga keseimbangan spiritual dan keberhasilan dalam aktivitas mereka.

30 hari baik pada Kalender Suku Karo

Berikut adalah 30 hari baik dalam Kalender Suku Karo.

Masing-masing tanggal disertai penjelasan soal kegiatan yang cocok dilakukan pada hari-hari tersebut.

Tanggal 1, Hari Aditia : Wari medalit, mehuli mena, ngumbung, arih-arih atau runggu.

Arti: Hari yang baik untuk musyawarah desa atau berkumpul.

Baca juga: Erdemu Bayu, Adat Perkawinan pada Suku Karo yang Sarat Makna Pesan Kehidupan

Tanggal 2, Hari Suma : Wari sidua nahe, manusia ras manuk, wari kurang mehuli, ngkuruk lubang lamehuli, mehuli erburu, niding, ngkawil, njala. 

Arti: Hari yang baik untuk berkaki dua seperti memancing, melakukan hubungan intim bagi yang sudah menikah. 

Tanggal 3, Hari Nggara: Wari merawa/merampek, mehuli erperang, ngulak, buang sial, erbahan tambar, erburu, ngerabi, ndapeti mehuli, sinidapeti latahan.

Arti: Hari baik berkaki empat, awal baik untuk menanam padi. 

Tanggal 4, Hari Budaha : Wari si empat nahe, wari page, simehuli nuan-nuan, nama page ku keben, mena merdang tah nuan, kerja-kerja pe mehuli.

Arti: Hari baik untuk melamar kerja, membangun rumah, buka usaha. 

Tanggal 5, Hari Beras Pati Pultak : Wari medalit, wari mehuli erbahan kerja-kerja, majek rumah, mengket rumah, mulai erbinaga, ngelamar dahin, ula pesimbak sora.

Arti: Hari yang baik untuk berkaki empat, awal baik untuk menanam padi. 

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved