Sumut Terkini

Jadi Korban Pelemparan Batu, Para Sopir Travel Tujuan Aceh Temukan Tumpukan Batu di Pinggir Ladang

Dirinya menjelaskan, sebelum kejadian awalnya ia berangkat membawa penumpang dari Kota Medan menuju ke Aceh. 

Penulis: Muhammad Nasrul | Editor: Ayu Prasandi
ISTIMEWA
TRAVEL DILEMPARI BATU - Rekaman sejumlah mobil travel tujuan Aceh mengalami pelemparan baru oleh OTK di kawasan jalan lintas Karo-Dairi, tepatnya di wilayah Kecamatan Merek, Kabupaten Karo, Sabtu (18/10/2025) malam. Dari rekaman video tersebut, sedikitnya delapan mobol terkena lemparan baru terutama di bagian kaca. 

TRIBUN-MEDAN.com, KARO- Sejumlah kendaraan mobil travel yang melayani trayek dari Kota Medan tujuan Aceh, menjadi korban aksi pelemparan batu.

Informasi yang didapat, kejadian yang dialami oleh sejumlah kendaraan ini terjadi di jalan lintas Kabupaten Karo menuju ke Kabupaten Dairi, tepatnya di wilayah Kecamatan Merek, Kabupaten Karo. 

Menurut keterangan salah satu sopir travel yang menjadi korban, Masrif Capah, peristiwa yang mengancam keselamatan pengendara ini terjadi pada Jumat (17/10/2025) malam.

Baca juga: ROY SURYO Meradang Gegara Rektor UGM Sebut Jokowi Alumni Kebanggaan

Baca juga: 11 Ton Cabai Merah dari Jawa untuk Atasi Inflasi Tiba di Sumut, Akan Dijual Rp 55 Ribu/Kg

Baca juga: BLT Rp900 Ribu Cair Mulai Besok, Ini 4 Kelompok Penerimanya, Cek Namamu di Sini!

Dirinya menjelaskan, sebelum kejadian awalnya ia berangkat membawa penumpang dari Kota Medan menuju ke Aceh. 

"Malam Sabtu kemarin itulah kejadiannya. Saya bawa penumpang dari arah Medan ke Subulussalam," ujar Masrif, Minggu (19/10/2025). 

Diungkapkan Masrif, dari kejadian pelemparan batu itu sebanyak lebih dari lima unit kendaraan travel yang sama-sama berangkat dari Kota Medan menjadi korban.

Dirinya mengaku, dari sejumlah kendaraan yang terkena lemparan didominasi terkena di bagian body mobil dan ada beberapa yang terkena di kaca bagian samping. 

"Kalau saya kena di body, tapi kawan-kawan ada juga yang kena di kaca," katanya. 

Setelah kejadian pelemparan batu yang cukup banyak dialami oleh kendaraan itu, dirinya menjelaskan setelah beberapa unit mobil yang terkena lemparan berhenti mereka langsung mengecek ke sekitar lokasi pelemparan.

Karena yang terkena lemparan sudah lebih dari lima unit, mereka sudah menduga hal ini merupakan unsur kesengajaan dari oknum yang tidak bertanggung jawab. 

Setelah ditelusuri ke sekitar perladangan di sisi kanan maupun kiri, mereka tak menemukan adanya orang yang diduga telah melakukan pelemparan itu.

Namun, mereka sempat melihat beberapa tanda jika sebelum mereka mengecek memang ada orang yang melakukan hal tersebut. 

Baca juga: BERPOTENSI Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Vietnam Sudah Sumpahi Park Hang-seo Nggak Bakal Sukses

Baca juga: BERPOTENSI Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Vietnam Sudah Sumpahi Park Hang-seo Nggak Bakal Sukses

Baca juga: BERPOTENSI Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Vietnam Sudah Sumpahi Park Hang-seo Nggak Bakal Sukses

"Pas kami cek sudah enggak ada orang, tapi ada jejak kaki yang mengarah ke ladang. Sudah gitu kami juga lihat ada batu di sekitar pinggir ladang itu sudah disusun, kan sudah memang disiapkan kalau gitu," ungkapnya. 

Saat itu, dirinya dan rekan-rekannya menduga jika aksi pelemparan batu yang dilakukan oleh OTK ini memang sengaja mengincar kendaraan travel.

Pasalnya, cukup banyak kendaraan travel yang menjadi korban dan tidak ada lagi kendaraan lainnya yang mengalami hal serupa. 

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved