Reformasi Kepolisian Hingga Calon Kapolri Pengganti Listyo Kian Menghangat, Siapa Pilihan Prabowo?

TRIBUN-MEDAN.COM,- Beberapa hari terakhir isu yang kian menghangat di level nasional adalah menyangkut wacana reformasi kepolisian dan calon kapolri pengganti Listyo Sigit Prabowo.

Beberapa pihak mulai membahas kedua isu itu, termasuk jajaran menteri dan akademisi.

Menurut sejumlah laporan yang ada, isu reformasi kepolisian hingga pembahasan calon kapolri pengganti Listyo Sigit tak lepas dari aksi massa yang terjadi beberapa waktu lalu.

Baca juga: Yudo Sadewa Tak Terima Ayahnya Dihujat Buzzer, Anak Purbaya: Ayah Mau Bongkar Korupsi di Kemenkeu

Kita tahu bersama, bahwa ketika demo besar pecah pada akhir Agustus 2025, ada beragam kejadian yang menyita perhatian publik.

Mulai dari penanganan demonstrasi yang menggunakan cara-cara kekerasan, hingga insiden dilindasnya pengemudi ojek online Affan Kurniawan pada 28 Agustus 2025.

Karena kasus tersebut, muncul desakan untuk mencopot Kapolri Listyo Sigit Prabowo yang dianggap gagal dalam memimpin kepolisian.

Namun, meski desakan pencopotan Kapolri kian menguat, Presiden RI Prabowo Subianto masih mempertahankan Listyo Sigit Prabowo sebagai orang nomor satu di kepolisian.

Baca juga: Profil Emanuel Emegha, Pesepak Bola Asal Belanda yang Siap Merumput Bersama Chelsea Tahun Depan

Prabowo justru lebih memilih merushuffle sejumlah menteri, alih-alih mencopot dan mengganti Kapolri.

Meski Listyo saat ini masih menjabat, tapi isu penggantian pucuk pimpinan di kepolisian kian menguat.

Apalagi Listyo Sigit Prabowo diketahui sudah menjabat selama 4 tahun dan delapan bulan.

Banyak pihak yang kemudian menyoroti masa jabatan Kapolri yang cukup lama tersebut.

Prabowo Setujui Reformasi Kepolisian

Wacana reformasi kepolisian yang saat ini tengah jadi sorotan ternyata sudah disetujui oleh Presiden RI Prabowo Subianto.

Prabowo sepakat dengan adanya pembentukan tim atau komisi reformasi kepolisian.

Baca juga: Gedung Pencakar Langit Gaza Diroket Israel, Anak-anak Menangis Ibu Bingung Menggendong Siapa

Persetujuan ini disampaikan Prabowo saat bertemu dengan tokoh-tokoh dari Gerakan Nurani Bangsa (GNB) selama tiga jam, sejak pukul 16.30 WIB hingga 19.55 WIB di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Kamis (11/9/2025).

Tokoh-tokoh tersebut terdiri dari istri Presiden ke-4, Sinta Nuriyah, eks Menteri Agama Lukman Hakim, Quraish Shihab, Frans Magnis Suseno, Omi Komaria Nurcholish Madjid, Komaruddin Hidayat, hingga Laode Syarif.