TNI Bunuh Istri di Sunggal
Oknum TNI Bunuh Istrinya di Deli Serdang, Keluarga Minta Kodam I/BB Perhatikan 4 Anak Korban
Lanjut Fadhil, yang lebih menyakitkan lagi, Astri ditikam Serma TDA dengan sangkurnya di depan anaknya yang masih kecil.
Penulis: Muhammad Anil Rasyid | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.com, BINJAI- Keluarga Astri Gustina Ayu Yolanda (35) meminta Kodam I/BB memperhatikan nasib keempat orang anaknya yang masih kecil-kecil.
Diketahui Astri dibunuh oleh suaminya yang juga oknum TNI berinisial Sersan Mayor (Serma) TDA, di Jalan Pasar Besar, Desa Sei Semayang, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara, pada Rabu (23/7/2025) pagi.
"Almarhumah meninggalkan 4 orang anak yang masih kecil-kecil dan butuh biaya sekolah dan segala macamnya dan diperhatikan oleh instansi terkait," ujar Muhammad Fadhil abang ipar Astri sembari menahan tangisnya, Kamis (24/7/2025).
Lanjut Fadhil, yang lebih menyakitkan lagi, Astri ditikam Serma TDA dengan sangkurnya di depan anaknya yang masih kecil.
"Hasil keterangan dari rumah sakit, ada 12 tusukan. Yang paling parah di leher," kata Fadhil.
Astri dan Serma TDA diketahui sudah berumah tangga 13 tahun lamanya.
Sedangkan itu, Fadhil menambahkan jika Astri semasa hidup merupakan sosok seorang istri yang gak banyak tingkah.
"Saya sebagai ipar melihat kalau korban ini orang yang gak banyak tingkah, gak neko-neko, dan dia saya lihat, korban ini gigih mencari makan dengan berjualan dimsum sampai tengah malam," kata Fadhil.
"Bahkan Astri ini tidak pernah mengeluh dengan kondisinya," sambungnya.
Dikabarkan sebelumnya, Keluarga Astri juga berharap oknum TNI Serma TDA dihukum yang seberat-beratnya karena telah menghabisi nyawa istrinya sendiri.
Hal ini disampaikan oleh Muhammad Fadhil (42) abang ipar korban saat diwawancarai wartawan di rumah duka yang berad di Jalan Danau Lau Tawar, Gang Duyung, Lingkungan IV Sumber Karya, Kecamatan Binjai Timur, Kota Binjai, Sumatera Utara.
"Kami berharap agar pelaku dihukum dengan seberat-beratnya. Adik kami telah meregang nyawa, kami berharap dia (pelaku) dihukum begitu," ujar Fadhil, Rabu (23/7/2025).
Namun saat ditengah-tengah sesi tanya jawab dengan keluarga korban, oknum personel TNI memberhentikan sesi wawancara yang dilakukan wartawan.
"Dipanggil pak Mardianto," ujar seorang oknum TNI.
Wartawan sudah menjelaskan, jika akan menyelesaikan wawancara terlebih dahulu.
| FAKTA Baru Prajurit TNI Bunuh Istri di Sumut, Serma Tengku dan Astri Ternyata Sudah 12 Tahun Cekcok |
|
|---|
| Serma Tengku Dian Anugerah Resmi jadi Tersangka Usai Tikam Istri, Kini Dikurung di Pomdam |
|
|---|
| Penjelasan Kriminolog Soal Prajurit TNI Diduga Bunuh Istri & Coba Kabur Hingga Tertangkap di Bandara |
|
|---|
| Sosok Serma Tengku Dian Anugerah, Prajurit TNI yang Bunuh Istrinya di Mata Tetangga |
|
|---|
| Sosok Serma Tengku Dian Anugerah dan Istrinya di Mata Tetangga, Jarang Bergaul karena Sibuk |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/PEMAKAMAN-Suasana-pemakaman-Astri-Gustina-Ayu-Yolanda.jpg)