OTT KPK di Mandailing Natal

INILAH TANGGAPAN Bobby Nasution soal Temuan Pistol dan Uang Rp 2,8 Miliar di Rumah Topan Ginting

Menurut Bobby Nasution, kemungkinan adanya pistol tersebut karena Topan merupakan Ketua Persatuan Menembak Sasaran dan Berburu Indonesia (Perbakin)

|
Editor: AbdiTumanggor
TRIBUN MEDAN/ANISA RAHMADANI
Gubernur Sumut Bobby Nasution saat diwawancarai di Komplek Kantor Pemprov Sumut di Jalan Pangeran Diponegoro, Nomor 30, Madras Hulu, Kecamatan Medan Polonia, Kota Medan, Sumatera Utara, Senin (30/6/2025). Gubernur Bobby sangat menyayangkan Topan Ginting kena terjaring OTT KPK. (TRIBUN MEDAN/ANISA RAHMADANI) 

"Untuk jenisnya yang pertama pistol Beretta dengan amunisi 7 butir dan jenis kedua senapan angin dengan jumlah amunisi air gun pellet sejumlah 2 pak," sebut Budi.

Mengenai asal senjata yang ditemukan di rumah Topan, Budi mengatakan, penyidik akan mendalami hal tersebut.

Baca juga: 5 Fakta Rumah Milik Topan Ginting yang Digeledah KPK, Rumah Termahal hingga Baru Ditempati 6 Bulan

Baca juga: Ikut Geledah Bersama KPK, Kepling Benarkan Rumah itu Milik Topan Obaja Ginting, Tapi KTP nya Belum 

Baca juga: Penampakan Rumah Topan Ginting di Cluster Topaz Komplek Royal Sumatera, Rumah Mewah Seharga Rp 5 M

Topan Tidak Habis Pikir Bisa Terjaring OTT KPK

Diberitakan sebelumnya, Kepala Dinas PUPR Sumut nonaktif Topan Obaja Putra Ginting (TOP) tidak habis pikir dirinya bisa terjaring operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Padahal Topan baru empat bulan menjabat sebagai Kadis PUPR Sumut sejak pindah dari Pemko Medan.

Mirisnya, proyek pembangunan jalan provinsi ini pula yang pertama ditanganinya setelah dilantik oleh Gubernur Sumut Bobby Nasution.

"Dia tidak habis pikir, bisa terjaring OTT KPK,"ujar pak Tarigan, seorang ASN di Pemko Medan, yang mengklaim sangat kenal dengan TOP.

"Terlalu percaya diri karena merasa orang dekat pimpinan. Sehingga menurut aku pribadi, dia menyalahgunakan kepercayaan atasan,"sambungnya.

Tarigan pun meyakini, terkait kasus yang menjerat Topan Ginting ini, atasannya tidak mengetahui itu, alasannya karena TOP merasa dipercaya. "Mana tahu-tahu dia itu, yang penting proyek berjalan, dugaan saya ya begitu,"pungkas Tarigan.

Tarigan juga mengungkap tabiat Topan setelah naik kelas menjabat eselon dua di Pemprov Sumut.

"Orangnya lupa diri, terlalu arogan, kadang katanya gak menghargai senior. Coba bayangkanlah, saat apel pertama dia menjabat Kadis PUPR Sumut, kata teman-teman, dia sudah marah-marah dan membentak ASN yang lebih tua darinya,"ujarnya.

"Makanya manusia itu jangan lupa diri. Jangan bikin orang lain sakit hati,"sambungnya.

"Ini pelajaran bagi pejabat-pejabat muda agar menghargai orang lain yang lebih tua, agar kariermu mulus. Kebaikanmu juga dikenang orang,"tutupnya.

Baca juga: UPDATE OTT KPK, Kantor PUPR Sumut Digeledah setelah Kadis Topan Ginting Tersangka

Baca juga: KPK Geledah 2 Kantor PUPR Sumut, Amankan Koper

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Kadis PUPR Sumut 'The Golden Boys Medan' Topan Obaja Putra Ginting (TOP) sebagai tersangka kasus korupsi proyek jalan. Penetapan tersangka itu diketahui pada saat KPK melakukan konferensi pers, di Jakarta, Selasa (28/6/2024). (Kolase Tribun/Istimewa)
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Kadis PUPR Sumut 'The Golden Boys Medan' Topan Obaja Putra Ginting (TOP) sebagai tersangka kasus korupsi proyek jalan. Penetapan tersangka itu diketahui pada saat KPK melakukan konferensi pers, di Jakarta, Selasa (28/6/2024). (Kolase Tribun/Istimewa)

Lima orang tersangka

Diberitakan sebelumnya, KPK menyebut proyek pembangunan jalan di Madina, Sumut, senilai Rp 231,8 miliar diduga sengaja diatur agar dimenangkan oleh dua perusahaan kontraktor, yaitu PT DNG dan PT RN.

KPK telah menetapkan Direktur Utama PT DNG, Akhirun Efendi Siregar, dan Direktur PT RN, M. Rayhan Dulasmi Pilang, sebagai tersangka karena diduga memberikan suap kepada sejumlah pihak, termasuk Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Sumatera Utara, Topan Obaja Putra Ginting, demi memenangkan proyek tersebut.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved