Medan Terkini
Polrestabes Medan Sebut Penangkapan Wakil Rektor Universitas Darma Agung Sudah Sesuai Prosedur
Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polrestabes Medan menyebut penangkapan wakil rektor II Universitas Darma Agung.
Penulis: Fredy Santoso | Editor: Randy P.F Hutagaol
Matheus Situmorang, selaku Humas Yayasan Perguruan Darma Agung menyebut penangkapan wakil rektor merupakan kriminalisasi.
Menurutnya, penangkapan YS yang dilakukan Polisi tidak sesuai prosedur karena belum ada panggilan penetapan status tersangka, tapi sudah ditangkap.
Padahal, selama ini YS kooperatif ketika diperiksa Polisi sebagai saksi.
"Kami menilai apa yang dilakukan Polisi tidak sesuai prosedur karena belum ada surat panggilan, sudah melakukan penangkapan. Kemarin, waktu dipanggil, wakil rektor ini kooperatif, hadir,"kata Matheus, Sabtu (7/6/2025).
Peristiwa bermula pada 2 Mei lalu saat sejumlah orang datang ke ruangan Wakil Rektor II berinisial YS, yang merupakan tempat menyimpan ijazah mahasiswa dan penyimpanan uang.
Karena merasa akan ada pencurian, maka YS mempertahankan supaya uang tidak diambil hingga berujung dugaan penganiayaan.
Pihak yayasan menduga ada yang menunggangi kasus ini sehingga Polisi diduga menangkap seseorang begitu cepat.
Apalagi menurut Matheus, YS yang merupakan Wakil Rektor Universitas Darma Agung berupaya melindungi uang dari dugaan aksi pencurian, maupun perampasan.
"Peristiwa bukan semata-mata dia melakukan. Akan tetapi karena ada dugaan tindak pidana orang yang melapor ini mencuri uang di kampus. Dengan kejadian ini patut diduga ada kriminalisasi terhadap wakil rektor."
*Saling Lapor, Universitas Darma Agung Lapor Dugaan Pencurian Uang Rp 150 Juta ke Polda Sumut*
Yayasan Perguruan Darma Agung turut melaporkan dugaan pencurian uang sebesar Rp 150 juta ke Polda Sumut dengan nomor laporan STTLP/B/665/V/2025 pada 2 Mei.
Dalam kasus ini, pelapornya ialah Dr Suwardi Lubis (60) dan yang dilaporkan sejumlah orang yang masuk dan mengambil uang.
Matheus, selaku Humas Yayasan Perguruan Darma Agung menyebut dugaan pencurian inilah yang memicu dugaan penganiayaan yang dilakukan Wakil Rektor II yang kini ditangkap Polisi.
"Yang melaporkan ke Polda Sumut yayasan atas dugaan pencurian. Uang itu diambil sehingga terjadi dugaan penganiayaan."
Informasi yang didapat, penganiayaan hingga saling lapor di Universitas Darma Agung setelah adanya pergantian ketua yayasan dari Fartahi Siregar ke Hana Nelsri Kaban yang dilakukan ketua Pembina, Elyas Pardede.
| 3 Terdakwa Korupsi Dana BOS SMA 16 Medan Mulai Diadil |
|
|---|
| Polisi Akhirnya Ungkap Identitas Mayat Pria Membusuk di Helvetia, Keluarga Tanda Tato Donald Bebek |
|
|---|
| Identitas Mayat Pria Membusuk di Lahan Kosong Medan Helvetia Terungkap, Keluarga Kenal Tato di Kaki |
|
|---|
| RUPS-LB Bank Sumut Kukuhkan Jajaran Direksi Baru, Berikut Daftar Namanya |
|
|---|
| Berita Foto: Warga Antrean Menunggu Penyaluran Dana Bansos di Lapangan Sejati Medan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Suasana-gedung-Satuan-Reserse-Kriminal-Sat-Reskrim-Polrestabes-Medan_1.jpg)