Breaking News

Profil dan Tokoh

Profil Muhammad Romahurmuziy, Pernah Jual Beli Jabatan Kemenag, Kini Dituding Obral Kursi Ketum PPP

Muhammad Romahurmuziy adalah Ketua Majelis Pertimbangan Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Ia pernah terjerat OTT jual beli jabatan Kemenag.

Editor: Array A Argus
Instagram @romahurmuziy
DIKRITIK- Muhammad Romahurmuziy alias Rommy, Ketua Majelis Pertimbangan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dikritik sesama politisi PPP karena dianggap 'mengobral' kursi ketua umum. 

Dia menilai Rommy telah menjadikan PPP sebagai barang dagangan demi mendudukkan tokoh eksternal.

“Malu rasanya mendengar PPP didagangin Rommy. Seolah-olah partai ulama ini hanya jadi komoditas jualan yang diobral ke mana-mana,” ujar Rifa’i dalam keterangan tertulis, Kamis (29/5/2025).

Rifa’i bahkan meminta Rommy untuk bertaubat dan tidak banyak ikut campur dalam urusan partai karena para kader kini sedang berupaya mengembalikan kejayaan PPP.

Baca juga: SOSOK Syarifah Mona Hasina Alaydrus, Istri Muda Habib Rizieq Shihab Melahirkan Bayi Laki-laki

Ia lantas menyinggung kasus korupsi yang menjerat Rommy jelang Pemilu 2019 lalu yang menurutnya membuat suara partai terjun bebas.

“Mestinya Rommy tobat nasuha agar tidak lagi menjadi azab bagi PPP. Jangan ganggu PPP lagi kalau tidak ingin kualat dengan warisan para ulama. Biarkan kader bekerja untuk mengembalikan kejayaan PPP,” kata dia.

“Sesak kami belum hilang, eh malah hari ini muncul lagi bukan untuk pengakuan dosa tetapi malah dagangin PPP,” lanjut Rifa’i.

Profil Muhammad Romahurmuziy

Muhammad Romahurmuziy atau Rommy adalah politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Ia lahir di Sleman, Yogyakarta, 10 September 1974.

Ayah dan ibunya adalah ulama dan tokoh masyarakat.

Sang ayah bernama Prof. Dr. K.H. M. Tolchah Mansoer, Guru Besar Hukum Islam dan tokoh Nahdlatul Ulama (NU).

Baca juga: SOSOK Adhi Kismanto, Eks Anak Buah Budi Arie Minta Gaji Rp 17 Juta, Lindungi Ribuan Situs Judol

Sedangkan sang ibu, Dra. Hj. Umroh Machfudzoh, pendiri IPPNU dan Ketua DPW PPP DIY.

Rommy memiliki latar pendidikan Sarjana Teknik Fisika, Institut Teknologi Bandung (ITB).

Ia juga menyandang gelar Magister Teknik dan Manajemen Industri, Fakultas Pasca Sarjana ITB.

Sebelum terjun ke dunia politik, Rommy ini sempat menjabat sebagain Plt. Kasie Import Procurement PT Kayaba Indonesia – Astra Shock Absorber (1999).

Ia juga pernah menjadi Dosen Teknik Fisika di Universitas Gadjah Mada (UGM) (2000), dan Project Manager di PT Syntegra Internasional (2000).

Baca juga: SOSOK Edi Suranta Gurusinga, Mantan Polisi yang Jadi Bandit Kini Dikaitkan Kasus Pembacokan Jaksa

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved