Berita Medan
Cerita Ranjid, Lakukan Nazar Cucuk Kulit di Hari Perayaan Thaipusam untuk Kesehatan Anak
Ranjid memiliki nazar dengan mencucuk kulitnya dengan chil dan Tarian Murugan Kavadi karena tahun ini anak-anaknya diberi kesehatan.
Penulis: Anisa Rahmadani | Editor: Ayu Prasandi
Puasa mutih ini, kata Ranjid hanya tidak boleh makan-makanan yang baunya amis. Cuman boleh makan-makan vegetarian.
"Proses membolongi pinggiran bibir agar masuk besinya juga dilakukan tadi pagi, enggak ada rasa sakit. Ini juga dua hari lagi yang bolong ini kembali tertutup,"ucapnya.
Hal senada juga disampaikan seorang warga hindu tamil yang juga menyampaikan nazarnya, Raj sivabhakiaraj.
Dikatakannya, ini buka kali pertama ia mengikuti kegiatan Tarian Murugan Kavadi di Medan. Biasanya, ia selalu mengikuti ritual ini di Malaysia.
"Ini pertama kali saya menyampaikan nazar di Medan. Biasanya di Malaysia. Tapi tidak ada beda perayaan Thaipusam di Medan dan di Malaysia," jelasnya.
Raj merasa bahagia karena setiap perayaan Thaipusam dirinya bisa mengikuti kegiatan Tarian Murugan Kavadi.
"Saya kira nazar yang saya lakukan ini untuk anak jadi selama melaksanakan tarian murugan kavadi ini sudah saya anggap untuk menanggung beban anak-anak. Jadi merasa senang dan tenang," ucapnya.
Untuk diketahui, ratusan masyarakat ummat Hindu Tamil Medan, merayakan Festival Thaipusam pada Selasa (11/2/2025).
Thaipusam sendiri merupakan festival penghormatan kepada dewa saat purnama pertama pada bulan Thai kalender Tamil yang bertepatan pada 5 Februari 2023.
Festival Thaipusam dirayakan oleh masyarakat Hindu Tamil untuk merayakan kemenangan Dewa Murugan mengalahkan kejahatan, setelah mendapat tombak dari ibundanya, Dewi Parvati.
Beragam ritual yang dilaksanakan dalam perayaan Thaipusam mulai pukul 05.00 WIB pagi yakni mengangkat susu putih atau pall kuddam dari nagamma kuil.
Kemudian dilanjut ke Taman Baringin untuk menggelar tarian Murugan Kavadi. Dan nanti malam ada kegiatan arakan kereta kencana dari Kuil Subramaniam Nagarattar hingga ke jalan Zainul Arifin.
Masyarakat hindu tammil pun menyambut antusias perayaan Thaipussam. Mereka datang bersama anak dan istrinya untuk merayakan kegiatan ini.
Damayanti Sallunia mengatakan, setiap tahun selalu menunggu perayaan Thaipusam.
"Kami datang ke kuil bersama keluarga besar untuk merayakan Thaipusam dengan penuh suka cita," jelasnya.
Sallu berharap, Thaipusam ini menjadi doa untuk kemenangan dalam kehidupan.
"Ini hari kemenangan untuk kami, kami selalu merindukan perayaan ini setiap tahun," jelasnya.
(Cr5/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
| Direktur PT DSS Ngaku ke Hakim Tilap Uang Perusahaan Rp 3 Milliar, Karyawan Tak Gajian |
|
|---|
| Pionir Midwest Rock dari Medan, Grass Park Hadir dengan Filosofi Taman Rumput dan Idealisme Genre |
|
|---|
| Sambil Menginang, Boru Ginting Memohon ke Presiden Usai Rumahnya Digusur Pemko Medan |
|
|---|
| Menag Nasaruddin Umar Klaim Solusi Prabowo untuk Palestina Diapresiasi Dunia |
|
|---|
| TAMPANG Pelaku Pembongkaran Rumah Pensiunan Dosen |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/PERAYAAN-THAIPUSAM-Seorang-ummat-Hindu-Tamil-asal-Medan.jpg)