Berita Viral
BEREDAR Pengakuan Siswa Dilarang Foto Makan Siang Gratis, Ketahuan Bakal Sanksi, Ini Kata Badan Gizi
Sebuah kabar beredar bahwa para siswa dilarang menyebarkan foto makan siang gratis di media sosial.
"Jadi nanti bagaimana caranya Badan Gizi Nasional sebagai penanggung jawab kan juga punya jaringan atau punya kerjasama sinergi dengan teman-teman Kemendikdasmen, kemudian juga dengan pemerintah daerah setempat, bahkan BBPOM terlibat," paparnya.
Sedangkan ketika ditemukan hal-hal yang sifatnya acak, ia menilai perlunya penyampaian melalui channel yang ada.
"Apabila ada ditemukan sesuatu, apalagi kalau memang itu mungkin sifatnya sangat random, karena bisa saja dari berapa ribu terjadi satu. Ini kalau bisa channeling memberikan atau saluran untuk memberikan komplain dan handling komplainnya itu memang harus diciptakan, sih, jadi memang harus ada," pungkasnya.
Badan Gizi Nasional Bantah Melarang Foto
Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana membantah kabar yang menyebut penerima program Makan Bergizi Gratis tak boleh memfoto makanan yang mereka terima.
“Tidak ada larangan, siapa yang melarang?” kata Dadan kepada Kompas.com, Selasa (7/1/2025).
Dadan menegaskan, bahwa tidak ada larangan bagi siapapun yang ingin memfoto Makan Bergizi Gratis.
“Tidak ada larangan siapapun memfoto, makanya sudah saya klarifikasi,” lanjut Dadan.
Sebelumnya, viral di media sosial unggahan warganet yang mengaku dilarang untuk memfoto makanan bergizi gratis.
Baca juga: PDIP Sebut Penggeledahan Rumah Hasto Kristiyanto Sebenarnya Cuma Drama Saja dan Pengalihan Isu
Baca juga: Grosir di Kisaran Hangus Terbakar, 2 Mobil Pemadam Dikerahkan
(*/tribun-medan.com)
siswa dilarang menyebarkan foto makan siang gratis
makan siang gratis
Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana
Dadan Hindayana
| Fakta-fakta Tewasnya Ibu Hamil Irene Sokoy, Respons Gubernur hingga Klarifikasi RS Jelang Melahirkan |
|
|---|
| Alasan Vita Amalia ASN Injak Al Quran Mengaku Jadi Korban, Dipecat Tak Dapat Pensiun Gugat ke PTUN |
|
|---|
| SOSOK Irene Sokoy, Ibu Hamil di Papua Meninggal Bersama Bayi di Kandungan Akibat Ditolak 4 RS |
|
|---|
| Awal Mula Ditemukannya Alvaro Kiano, Kerangka Manusia Diduga Sang Bocah, Polisi Lakukan Tes DNA |
|
|---|
| Alvaro Kiano Ditemukan Meninggal, Bocah Sempat Dinyatakan 8 Bulan Hilang, Pelaku Sudah Diamankan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/PILU-Puluhan-Pemilik-Katering-di-Kediri-Tertipu-Rp72-Juta-Usai-Tergiur-Jadi-Pemasok-Makan-Gratis.jpg)