Berita Viral

JANJI Gaji Pokoknya Tidak Akan Diambil, Verrell Bramasta Disebut Sudah Pintar Berkata-kata Politikus

Besaran tunjangan yang akan diberikan ke DPR RI berkisar antara Rp 30 juta sampai Rp 50 juta per bulan.

|
Editor: AbdiTumanggor
X
Varrel Bramasta menjadi sorotan. Hal itu karena Varrel Bramasta berjanji tidak akan ambil gajinya selama setahun dirinya menjabat sebagai anggota DPR RI. (X) 

"Besaran harga-harga di seputaran Senayan sampai Semanggi dan arah Kebayoran itu untuk rumah atau hunian tiga kamar kan harganya sangat variatif dan fluktuatif," kata Indra, dikutip dari Kompas.com, Jumat (4/10/2024).

Karena diberikan dalam bentuk uang, maka tunjangan perumahan bagi anggota dewan masuk dalam komponen gaji. DPR pun memberikan keleluasaan bagi anggotanya dalam menggunakan tunjangan tersebut.

"Mau sewa, mau beli, dia punya uang mukanya dari sendiri, atau dia punya rumah di seputar Jabodabek, itu kan hak masing-masing," imbuhnya.

Hanya saja, besaran pasti tunjangan yang diberikan masih belum berlaku Oktober ini.

Alasannya, karena masih menyesuaikan biaya sewa rumah di kawasan Senayan, Semanggi dan Kebayoran Baru. “Jadi kami harus pastikan dulu, nanti kalau sudah firm barulah kami sampaikan,” imbuh dia.

Sementara itu, rumah dinas DPR yang sudah tua akan segera dikembalikan kepada negara. Setjen DPR bakal berkoordinasi dengan Kementerian Keuangan dan Kementerian Sekretariat Negara. 

“Tapi intinya, untuk periode ini (fasilitas RJA) semuanya sudah kita tarik, mulai dengan 30 September. Kami akan segera berkoordinasi dengan Kemenkeu dan Setneg, karena aset tersebut memang tercatat di kemenkeu dan setneg,” kata Indra.

Baca juga: INILAH Anggota DPR RI Periode 2024-2029 Terkaya dan Termiskin Versi LHKPN KPK

DPR Bahas Pekan Depan

Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, pihaknya baru akan membahas soal berbagai kebijakan terkait pemberian tunjangan sewa rumah pekan depan.

Alasannya, DPR RI baru saja selesai melakukan pelantikan anggota dan pimpinan baru. Sehingga, berbagai rapat soal kebijakan tak bisa dilakukan langsung pekan ini. 

“Mungkin soal tunjangan-tunjangan dan lain-lain baru (dirapatkan) minggu depan,” ujar Dasco di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (4/10/2024). 

“Karena kita tahu, kita baru selesai perhelatan memilih pimpinan DPR, kemudian pimpinan MPR dan baru minggu depan kemungkinan kita akan membicarakan hal-hal yang harusnya dibahas,” paparnya. 

Di sisi lain, ia mengaku belum mendapatkan kabar soal fasilitas rumah dinas pimpinan DPR RI. Pasalnya, fasilitas itu sudah dikembalikan ke negara pada 30 September 2024 atau masa terakhir kepemimpinan periode 2019-2024. 

“Nah, saya sampai hari ini juga belum menerima kabar tentang rumah dinas pimpinan,” sebut dia. 

Terakhir, ia belum dapat memastikan apakah pimpinan DPR RI bakal tetap menempati rumah dinas di Kompleks Widya Chandra, Jakarta Selatan atau tidak. 

Dasco sendiri mengaku sudah mengembalikan rumah dinas pimpinan dan fasilitasnya ke Setjen DPR RI. “Saya belum dikasih tahu, justru karena saya kebetulan memang sudah mengembalikan dan sampai saat ini tinggal di rumah sendiri,” imbuh dia. 

Baca juga: SOSOK, Biodata, Profil Trinovi Khairani Sitorus, Anggota DPR RI 2024-2029 Termiskin di LHKPN KPK

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved