Iran vs Israel

KECANGGIHAN Rudal Balistik Hipersonik Fatah II Iran Tembus Kota Israel, Namun Tidak Ada Korban Jiwa

Serangan ratusan rudal itu disertai dengan serangan siber berskala besar, juga peluncuran rudal balistik hipersonik Fatah II yang baru milik Iran

Editor: AbdiTumanggor
X
Korps Garda Revolusi Iran (IRGC) mengatakan serangan misilnya ditujukan ke tiga pangkalan militer di wilayah Tel Aviv, Israel. Serangan ratusan rudal itu disertai dengan serangan siber berskala besar, juga peluncuran rudal balistik hipersonik Fatah II yang baru milik Iran untuk pertama kalinya. (X) 

Selain itu, Iran juga mengancam akan menargetkan aset-aset regional sekutu Israel yang terlibat dalam konflik tersebut.

Kementerian Luar Negeri Iran mengeklaim bahwa operasi mereka bersifat defensif dan hanya ditujukan kepada fasilitas militer dan keamanan Israel.

Angkatan Bersenjata Iran IRGC memperingatkan bahwa intervensi langsung oleh pendukung Israel terhadap Teheran akan memicu "serangan kuat" terhadap "pangkalan dan kepentingan" mereka di wilayah tersebut.

Kelompok bersenjata Irak juga mengancam akan menghancurkan pangkalan militer AS di wilayahnya jika AS turut menyerang Iran.

DK PBB Lakukan Pertemuan

Dilaporkan Reuters, Dewan Keamanan PBB dijadwalkan mengadakan pertemuan mengenai Timur Tengah pada Rabu untuk membahas eskalasi yang terjadi.

Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Guterres, mengutuk apa yang disebutnya sebagai "eskalasi demi eskalasi" dan mendesak diakhirinya serangan segera.

Kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa, Josep Borrell, juga menyerukan gencatan senjata regional, memperingatkan bahwa siklus serangan dan pembalasan ini berisiko "berkembang di luar kendali."

Berpotensi ke Perang Nuklir

Korps Garda Revolusi Islam Iran (IRGC) memperingatkan bahwa mereka akan menyerang situs-situs nuklir Israel dan mungkin akan menggunakan senjata nuklir jika negara itu menyerang Iran.

Brigadir Jenderal IRGC Ahmad Haghtalab mengeklaim bahwa fasilitas nuklir Israel telah diidentifikasi dan semua informasi yang diperlukan dari semua target telah dimiliki Iran.

"Jari-jari kami sudah berada di pelatuk untuk menembakkan rudal-rudal yang kuat untuk menghancurkan target-target yang telah ditentukan sebagai respon terhadap potensi serangan dari mereka," tegasnya.

Di sisi lain, Israel akan menargetkan beberapa situs nuklir Iran yang diketahui terletak di provinsi Isfahan, termasuk Natanz, yang menjadi pusat program pengayaan uranium Iran.

Pada April 2024 lalu, Israel telah melakukan serangan udara terhadap wilayah Isfahan tersebut. Namun, Iran mengeklaim, serangan udara drone Israel tersebut tidak menimbulkan kerusakan.

Kecanggihan Rudal Fattah II

Sumber: bbc
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved