Tribun Wiki

Khasiat dan Manfaat Tanaman Kratom Serta Efek Sampingnya, Legalitasnya Lagi Dibahas Ulang Pemerintah

Tanaman kratom memiliki khasiat tertentu bagi kesehatan manusia. Tapi ada juga efek sampingnya yang harus diketahui

Editor: Array A Argus
dw.com via Kompas.com
Menurut data dari kantor berita AFP, di Kalimantan Barat saja ekspor tanaman kratom mencapai hingga 400 ton sebulan dengan nilai sekitar 10 juta Dolar AS. Kisaran harga global kratom saat ini sekitar 30 Dolar AS per kilogram. Petani kratom Gusti Prabu (gambar), mengekspor 10 ton tiap bulannya. (dok dw.com) 

Selain itu, tanaman kratom juga berpotensi sebagai antidepresan.

Sebab, daun ini dapat menurunkan kadar kortikosteron.

Kadar kortikosteron yang tinggi terkait dengan depresi.

Baca juga: Manfaat Garam Bagi Tanaman yang Banyak Orang Belum Mengetahuinya, Simak Ulasannya Berikut

Namun, penelitian lebih lanjut masih perlu untuk membuktikan hal ini.

Selain itu, kamu bisa mengetahui berbagai manfaat lain dari tanaman kratom melalui artikel Bantu Atasi Cemas, Ini 5 Benefit Lain Tentang Daun Kratom.

3. Konsumsi dengan berbagai cara

tanaman kratom adalah tanaman herbal yang dapat kamu konsumsi dengan berbagai cara.

Mulai dari mengunyah langsung, menggerusnya, mengasapi, atau menyeduh menjadi teh.

Selain itu, teknologi saat ini juga memungkinkan mengolah daun ini menjadi suplemen berbentuk pil atau bubuk.

Baca juga: Manfaat Sawi Putih dan Cara Mengatasi Asam Urat

4. Punya risiko efek samping

Dosis kecil jarang berdampak pada kesehatan.

Namun, dosis yang lebih besar ternyata memicu efek samping kratom.

Pemakaian daun ini umumnya menyebabkan munculnya efek samping ringan, seperti mual dan sembelit.

Meski begitu, beberapa orang mungkin mengalami efek kratom, yaitu: 

  • Berkeringat.
  • Gatal.
  • Pusing.
  • Mulut kering.
  • Halusinasi.
  • Kejang.
  • Kerusakan hati.

Baca juga: 8 Manfaat Bawang Putih, Selain Menurunkan Kadar Kolesterol, Ternyata Bisa Redakan Flu dan Pilek juga

Selain efek samping umum tersebut, ada juga efek jangka panjang yang bisa terjadi.

Beberapa termasuk kulit wajah menjadi gelap, mulut kering, sering buang air kecil, anoreksia, penurunan berat badan, dan sembelit.

5. Menyebabkan gejala penarikan

Gejala penarikan terjadi ketika kamu mengonsumsi dalam jangka panjang. Beberapa tandanya, meliputi:

  • Agitasi.
  • Agresi.
  • Ketidakmampuan untuk bekerja.
  • Nyeri otot dan tulang.
  • Gerakan anggota badan yang tersentak-sentak.

Baca juga: 10 Manfaat Luar Biasa Air Jahe di Antaranya Atasi Nyeri Otot, Turunkan Berat Badan, Cegah Alzheimer

6. Memberikan efek memabukkan

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved