Aksi Petani Ramunia
Penjelasan Kodam I/BB Soal Akses Jalan Petani Desa Ramunia Ditutup Oknum TNI: Tanah Milik TNI AD
Kodam I Bukit Barisan mengklaim, akses jalan ataupun tanah yang dipermasalahkan puluhan petani Desa Perkebunan Ramunia merupakan milik TNI AD.
|
Penulis: Fredy Santoso |
TRIBUN MEDAN/RECHTIN HANI RITONGA
Puluhan Petani di Desa Perkebunan Ramunia Kecamatan Pantai Labu, Kabupaten Deli Serdang menggelar aksi di kantor gubernur Sumut, Jalan Pangeran Diponegoro Medan, Kamis (21/9/2023).
"Padahal HGU mereka itu di Ramunia 1, bukan di desa kami. Memang berdampingan itu. Tapi mereka salah objek," ungkapnya.
Diperkirakan Suryani, pihaknya seharusnya bisa memanen sekitar 6 sampai 7 ton padi per hektare. Namun karena tidak bisa dipanen, saat ini banyak di antara petani yang terlilit utang.
(cr25/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter
Berita Terkait: #Aksi Petani Ramunia
| Akses Sawah Ditutup Oknum Kodam I/BB saat akan Panen, Kelompok Tani Ramunia Ngadu ke Kantor Gubernur |
|
|---|
| Aksi Damai di Halaman Kantor Gubernur, Puluhan Petani Ramunia Diusir Satpol PP Pemprov Sumut |
|
|---|
| Puluhan Tani Ramunia Datangi Kantor Gubernur, Akses Sawah Ditutup Oknum Kodam I/BB Saat Akan Panen |
|
|---|
| Petani Asal Ramunia Diusir Satpol PP Pemprov Sumut dari Halaman Kantor Gubsu Saat Lakukan Aksi Damai |
|
|---|
| Usai Terima Aduan Petani Ramunia, Pemprov Sumut akan Konfirmasi ke Puskopad Kodam I/BB |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/unjuk-rasa-petani-ramunia.jpg)