Narkoba

11 Hektare Ladang Ganja Ditemukan di Madina, Bisa Hasilkan 55 Ton Ganja Basah Sekali Panen

Polda Metro Jaya dan Polres Mandailing Natal menemukan ladang ganja seluas 11 hektar di pegunungan Desa Huta Tua, Kecamatan Panyabungan, Madina.

Penulis: Fredy Santoso | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN MEDAN/HO
Personel Polisi saat menemukan ladang ganja seluas 11 hektar di Desa Huta Tua, Kecamatan Panyabungan, Kabupaten Mandailing Natal. 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Polda Metro Jaya dan Polres Mandailing Natal menemukan ladang ganja seluas 11 hektar di pegunungan Desa Huta Tua, Kecamatan Panyabungan, Madina.

Ladang ganja ini berada di dua lokasi berbeda dengan rincian di lokasi awal ditemukan tiga hektar dan kemudian delapan hektar.

Kapolres Mandailing Natal AKBP Reza Chairul Akbar mengatakan, pihaknya mendampingi pengungkapan yang dilakukan Polda Metro Jaya pada 24 Desember 2022 kemarin.

Berdasarkan pengembangan yang dilakukan s tersangka yang sudah ditangkap sebelumnya mengaku mengetahui lokasi ladang ganja di Kabupaten Mandailing Natal.

Baca juga: Pengusaha Pemandian Air Panas Sidebuk-debuk Geruduk Lokasi Pungli, Kesal Jumlah Wisatawan Menurun

Mengetahui kabar tersebut Polda Metro Jaya didampingi personel Polres Madina langsung bergerak menuju ke lokasi.

"Polres Madina mendampingi melakukan pengembangan penyelidikan terhadap lokasi titik ladang ganja. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai puncak penindakan terhadap peredaran ganja selama tahun 2022 dengan tersangka pemilik lahan, kuli panggul, pembeli, kurir, dan pengendali,"kata Kapolres Mandailing Natal AKBP Reza Chairul Akbar, Senin (26/12/2022).

Reza menuturkan, tanaman ganja yang ditemukan ini berusia 3-4 bulan. Jika dihitung, maka 3 bulan lagi ganja ini akan segera dipanen.

Baca juga: Tampang Pelaku Penyelundupan Narkoba dari Thailand ke Aceh, 45 Kg Sabusabu Diamankan

Jika dikalkulasikan dengan luas 11 hektare maka ganja basah yang dihasilkan dari ladang ini bisa mencapai 55 Ton sekali panen.

Seusai ditemukan Polisi langsung membakar ganja tersebut di lokasi.

"Sekali panen bisa menghasilkan 55 ton ganja basah,"ucapnya.

(cr25/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved