Ngopi Sore
Idola Baru dari Arab
Perekonomian Arab Saudi sesungguhnya sedang tidak bagus-bagus amat. Pertumbuhan ekonomi mereka merosot tajam akibat penurunan harga minyak dunia.
Penulis: T. Agus Khaidir | Editor: T. Agus Khaidir
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/raja-salman1_20170228_192041.jpg){kind=small}
lihat foto
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Kapolri-Listyo-Sigit-dan-prabowo.jpg)
Sampai di sini, seyogianya kita bisa memahami bahwa dorongan utama kedatangan Raja Salman adalah terkaitpaut bisnis. Dan hakekat bisnis adalah untung dan rugi. Investasi membonceng konsekuensi. Ada timbal balik. Investasi bukanlah sedekah.
Akan tetapi, sekiranya pun tetap ada (atau malah banyak?) yang tetap terbawa-bawa perasaan lantas menyangka (dengan tingkat keyakinan yang solid luar biasa) bahwa Raja Salman datang sebagai juru selamat yang akan membawa Indonesia keluar dari kehancuran akibat serangan kapitalisme dan komunisme, dari Amerika, China, atau PKI, itu terserah saja. Memilih untuk menjadi cerdas atau sebaliknya, adalah hak yang tak dapat diganggu-gugat.(t agus khaidir)
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Inggris_England_Euro-2024.jpg)
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Lamine-Yamal_Lionel-Messi_Sheil-Ebana_.jpg)
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Sheikh-Mansour_Manchester-City_.jpg)
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Sepatu-Toni-Kroos-dan-Cerita-tentang-Kesetiaan_Real-Madrid_.jpg)
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/gibran1.jpg)