Berita Nasional

Hujan di Jakarta Mengandung Mikroplastik, BRIN Ungkap Sumbernya

Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) mengungkap bahwa air hujan di Jakarta mengandung mikroplastik.

Editor: Array A Argus
WARTA KOTA/NUR ICHSAN
GENANGAN AIR - Pengendara melintasi genangan air yang terjadi di Jalan Manggarai Selatan, Tebet, Jakarta Selatan, Kamis (5/8/2031). Hujan deras yang dibarengi dengan tiupan angin kencang membuat sejumlah ruas jalan di ibukota tergenang, selain karena intensitas curah hujan yang tinggi juga disebabkan karena tak berfungsinya saluran drainase. 

Pasalnya, 70–80 persen sel imun terdapat di dalam usus. 

Apabila Anda mengalami gangguan pencernaan, imunitas tubuh akan menurun atau terganggu.

Penelitian pun menunjukkan bahwa paparan mikroplastik juga mungkin menyebabkan penyakit autoimun.

Namun, penelitian lebih lanjut terkait hal ini masih perlu dilakukan.

5. Gangguan metabolisme

Paparan mikroplastik dalam tubuh bisa menyebabkan gangguan metabolisme tubuh.

Ini dapat terjadi karena plastik mengandung bahan tertentu, seperti  bisophenol A (BPA) dan phthalates, yang dapat menyebabkan fungsi endokrin terganggu.

Endokrin merupakan kelenjar yang mengatur berbagai fungsi tubuh, salah satunya adalah metabolisme tubuh.

6. Penyakit jantung dan stroke

Bahaya mikroplastik selanjutnya adalah meningkatkan risiko terkena penyakit jantung.

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa partikel plastik berukuran kecil ini dapat membentuk plak di pembuluh darah, sehingga meningkatkan risiko terjadinya penyakit jantung dan stroke.

Para peneliti pun menemukan fakta bahwa orang yang memiliki plak mikroplastik di pembuluh darahnya 4,5 kali lebih rentan mengalami penyakit jantung dan stroke.

7. Penyakit kanker

Saat masuk ke dalam tubuh, mikroplastik bisa menyebabkan kerusakan DNA dan mutasi genetik. Ketika kondisi ini terjadi, risiko untuk terkena penyakit kanker pun meningkat.

Di balik bahaya mikroplastik tersebut, tidak bisa dipungkiri bahwa paparan mikroplastik sulit untuk dihindari sepenuhnya.

Namun, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk meminimalkan paparan mikroplastik, salah satunya dengan mengurangi penggunaan plastik sekali pakai.

Hal tersebut bisa dimulai dengan membiasakan diri membawa botol minum pribadi ketika bepergian.

Selain mengurangi penggunaan plastik sekali pakai, Anda juga dianjurkan untuk menggunakan kendaraan umum ketika bepergian.

Sumber: Kompas.com
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved