Berita Nasional
Mana Janji 19 Juta Lapangan Kerja? Mahasiswa Tagih Ucapan Wapres Gibran di Hadapan DPR
Kini janji manis tersebut ditagih langsung oleh perwakilan mahasiswa melalui Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI).
TRIBUN-MEDAN.com - Mahasiswa melalui Badan Ekskutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) menagih janji Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka di hadapan DRP RI yang mau hadirkan 19 juta lapangan kerja.
Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka, sempat janji akan menghadirkan 19 juta lapangan pekerjaan.
Kini janji manis tersebut ditagih langsung oleh perwakilan mahasiswa melalui Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI).
Tepatnya dalam audiensi terbuka bersama pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR RI) di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (3/9/2025).
Baca juga: DIHENTIKAN! Ahmad Sahroni, Nafa Urbah, Uya Kuya, Eko Patrio Tak Terima Gaji-Tunjangan Anggota DPR
Audiensi ini digelar menyusul gelombang demonstrasi nasional yang terjadi sejak 25 Agustus 2025 di berbagai daerah.
Pemicunya adalah kinerja DPR dan isu kenaikan tunjangan anggota dewan, termasuk tunjangan perumahan yang disebut mencapai Rp50 juta sebulan.
Di sejumlah kota, demonstrasi berujung pada bentrokan, kerusuhan, dan penjarahan fasilitas umum.
Di Jakarta, seorang pengemudi ojek online bernama Affan Kurniawan tewas setelah dilindas kendaraan taktis saat massa menggeruduk DPR.
Baca juga: Klasemen Lengkap Grup A-K Kualifikasi Piala Asia U23 2026, Indonesia Lebih Baik dari Malaysia
Situasi tersebut mendorong DPR membuka ruang audiensi dengan kelompok mahasiswa dari berbagai kampus, termasuk Universitas Indonesia, Trisakti, UNJ, dan PTNU.
Audiensi tersebut dihadiri oleh tiga Wakil Ketua DPR RI yaitu Sufmi Dasco Ahmad (Gerindra), Saan Mustopa (NasDem), dan Cucun Ahmad Syamsurijal (PKB).
Ketiganya berasal dari partai-partai politik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju Plus (KIM Plus), koalisi pendukung pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
Diketahui, DPR RI periode 2024–2029 saat ini didominasi oleh anggota Dewan dari partai-partai KIM Plus, yang menguasai 470 dari total 580 kursi DPR, atau sekitar 81 persen.
Koalisi ini terdiri dari tujuh fraksi partai politik, yaitu Golkar, Gerindra, NasDem, PKB, PKS, PAN, dan Demokrat.
Baca juga: SOSOK Rusdi Masse Mappasessu Resmi Gantikan Ahmad Sahroni sebagai Wakil Ketua Komisi III DPR RI
Dengan komposisi tersebut, mayoritas kebijakan dan pengawasan di parlemen berada di tangan partai-partai pendukung pemerintahan Prabowo-Gibran.
Hal ini menjadi sorotan mahasiswa dalam menyampaikan tuntutan mereka secara langsung di forum resmi DPR.
Mahasiswa Tagih Janji Wapres Gibran
Janji Manis Wapres Ciptakan 19 Juta Lapangan Kerja
Gibran Rakabuming Raka
mahasiswa
| SAH! DPR RI Setujui RKUHAP Menjadi Undang-Undang, Berikut 14 Poin Substansinya |
|
|---|
| Rendahkan Profesi Ahli Gizi, Wakil Ketua DPR RI Cucun Tuding Anak Muda Arogan: Masih Sebatas Wacana |
|
|---|
| SOSOK dan Harta Kekayaan Rospita Vici Paulyn, Ketua Sidang KIP Ijazah Jokowi, Cecar UGM soal Berkas |
|
|---|
| Disemprot Gerindra, Ucapan Cucun MBG Tak Butuh Ahli Gizi: Bahaya Banget Itu Omongannya |
|
|---|
| AKBP Rossa Purbo Bekti, Penyidik KPK Dituding Hambat Pemanggilan Bobby Nasution, Dilaporkan ke Dewas |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Mahasiswa-BEM-SI-di-DPR.jpg)