Sumut Terkini
Sebut-sebut Nama Wali Kota, Anggota DPRD Tanjungbalai Pukul Petugas RSUD
Namun, pasien tersebut berencana akan dirujuk ke rumah Bidadari, Indrapura yang merupakan rumah sakit terdekat.
Penulis: Alif Al Qadri Harahap | Editor: Ayu Prasandi
Proses rujukan pasien berjalan normal, pasien diberangkatkan ke rumah sakit rujukan, oknum DPRD tersebut kembali mendatangi korban dan langsung memukul korban.
"Tiba-tiba beliau balik, dan menyerang saya sehingga terjadi keributan hingga keluar dari IGD. Kalau dari rekaman CCTV, tangan kanan saya, tapi kalau saya ga reflek, mungkin akan kena kepala saya," ujarnya.
Ia berharap, para pengunjung dapat mengikuti aturan di rumah sakit, agar proses berjalan dengan lancar dan mempercayakan kepada seluruh pegawai yang sudah ahli pada bidangnya.
"Maunya ada aturanlah, ini bukan sekali dua kali. Tahun 2009 saya juga pernah ribut dengan anggota dewan, mungkin itu lebih parah dari ini. Ke depannya, anggota dewan ini duduk tenang dulu, dengarkan cerita kami. Kami juga gak mau memperlama, mempersulit pasien-pasien ini, kami mau yang terbaiklah," katanya.
Katanya, dirinya tidak melakukan klarifikasi kepada anggota Dewan tersebut, dan hanya fokus kepada pasien dan keluarga pasien agar cepat dapat mendapatkan rujukan ke rumah sakit tujuan.
(cr2/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
| Bobby Nasution Sepakat TPL Ditutup Usai Bertemu Dengan Tetua Adat: Paling Lama Seminggu |
|
|---|
| Bertemu Tetua Adat Selama 2 Jam, Bobby Sepakat TPL Ditutup: Surat Rekomendasi Paling Lama Seminggu |
|
|---|
| Tahun 2026, Dinas PRKP Siantar Pakai Eks-Rumah Singgah Covid-19 Sebagai Kantor Baru |
|
|---|
| Akademisi Asia Tenggara Bedah Geopolitik Presiden Prabowo dalam Seminar Internasional di UINSU |
|
|---|
| Polres Tanah Karo Terbitkan Informasi DPO Pelaku yang Terlibat Dalam Pembunuhan Warga Nias |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Tangkapan-layar-video-rekaman-CCTV-diduga-oknum-DPRD-Kota.jpg)