Israel vs Iran

Israel Makin Intens Gempur Iran dari Timur hingga Barat, 224 Tewas dan 1.200 Luka-luka

Serangan tersebut menyasar target di berbagai penjuru, mulai dari wilayah barat, ibu kota Teheran, hingga kota Mashhad di timur Iran.

Editor: Juang Naibaho
Telegram resmi Korps Garda Revolusi (IRGC) Iran
Foto selebaran yang dirilis oleh saluran Telegram resmi Korps Garda Revolusi (IRGC) Iran, Sepah News, pada tanggal 13 Juni 2025 dilaporkan menunjukkan asap mengepul dari lokasi yang menjadi sasaran serangan Israel di ibu kota Iran, Teheran, pada dini hari. 

Ia juga menekankan, tempat perlindungan tidak akan menjamin keselamatan warga Israel. 

Di tengah meningkatnya perang Israel-Iran, Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia yang berbasis di Inggris melaporkan, sebuah pesawat nirawak (drone), yang diduga milik Iran, mengenai rumah seorang perempuan di Provinsi Tartus, Suriah bagian barat. 

Perempuan tersebut tewas, menjadikannya korban pertama di wilayah Suriah sejak konflik terbuka antara Iran dan Israel pecah akhir pekan lalu. 

Konflik ini membawa dampak besar bagi warga sipil di kedua negara. 

Gambar dari kantor berita AFP menunjukkan kepulan asap di kota Haifa, Israel, akibat serangan rudal Iran pada Minggu malam.

Di Teheran, Iran, dua depot bahan bakar dan markas polisi di pusat kota dilaporkan hancur akibat serangan udara Israel.

Warga mengalami ketakutan luar biasa. “Kami tidak bisa tidur sejak Jumat karena suara ledakan itu,” ujar Farzaneh, salah satu warga Teheran. 

“Hari ini, mereka menyerang rumah di gang kami. Kami sangat takut dan memutuskan untuk meninggalkan Teheran menuju wilayah utara,” lanjutnya. 

Namun, tidak semua warga memilih pergi. “Wajar jika perang membawa tekanan, tetapi saya tidak akan meninggalkan kota saya,” kata Shokouh Razzazi (31) kepada AFP.

Tak Mau Gencatan Senjata

Sumber pejabat Israel mengatakan Israel tidak tertarik pada gencatan senjata dengan Iran saat ini.

Lebih lanjut, media berbahasa Ibrani Yedioth Ahronoth juga melaporkan belum ada usulan bagus di pemerintahan Israel untuk melakukan perundingan gencatan senjata dengan Iran.

"Upaya mediasi untuk menghentikan perang dengan Iran telah dimulai," kata seorang pejabat Israel.

"Namun, sejauh ini belum ada usulan yang bagus untuk menghentikan perang dengan Iran," menurut laporan Yedioth Ahronoth, mengutip pejabat tersebut, Senin (16/6/2025).

Sebelumnya, Iran memberi tahu mediator Qatar dan Oman, mereka tidak akan menerima perundingan apa pun saat Israel masih meluncurkan serangan terhadap Iran.

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved