Berita Medan
Lahan Eks Pasar Aksara Disulap Jadi Restoran, Diam-diam Dikomersilkan PUD, Imam Lupa Nilai Sewa
Lengkap dengan puluhan pekerja yang sedang beres-beres, ratusan kursi dan meja makan, steling, ruangan tongkrongan khusus
Penulis: Dedy Kurniawan | Editor: Ayu Prasandi
"Soal ini saya akan memanggil jajaran Direksi PUD Pasar Medan dan OPD terkait soal status bangunan kafe tersebut. Setelah kita cek, nantikan ketahuan," tegasnya.
Sebelumnya, Anggota Komisi 4 DPRD Medan Edwin Sugesti mendukung langkah Wali Kota Medan Rico Waas segera mengecek langsung bangunan kafe mewah di areal eks Aksara Medan.
Kata Edwin, sejauh ini belum ada penjelasan dari OPD maupun PUD Pasar Kota Medan atas status bangunan kafe tersebut apakah telah melengkapi perizinan termasuk kontrak sewa menyewa dengan Pemko Medan.
Sebagaimana diketahui, di lahan itu sebelumnya berdiri pasar tradisional Buana Plaza atau Pasar Aksara yang terbakar pada tahun 2016.
Setelah peristiwa kebakaran itu, lahan tersebut kosong bertahun-tahun kosong dan kini berdiri kafe mewah yang proses pembangunannya hampir rampung.
Sebelumnya anggota Komisi 4 DPRD Medan, Datuk Iskandar juga mempertanyakan proses pembangunan restoran bisa berjalan lancar yang diduga belum memiliki Persetujuan Bangunan Gedung (PBG).
Termasuk status bangunan itu sendiri apakah sewa atau ada dikerjasamakan dalam skema Kerja Sama Operasi (KSO) atau bentuk lainnya.
"Belum ada penjelasan resmi yang disampaikan ke publik hingga saat ini," kata Iskandar.
Iskandar mengatakan Komisi 4 DPRD Medan pernah sidak ke lokasi untuk mempertanyakan PBG kafe tersebut.
Namun sampai saat ini belum ada jawaban.
Ketua Komisi 4 DPRD Medan Paul Mei Anton Simanjuntak membenarkan pihaknya pernah melakukan sidak terkait keberadaan kafe tersebut.
"Waktu itu pihak pengusaha berjanji akan mengurus izinnya namun sampai saat ini belum ada berkabar. Nantilah kita panggil lagi dalam RDP," kata Paul singkat dalam pesan WhatsAppnya kepada wartawan.
(Dyk/Tribun-Medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
| Direktur PT DSS Ngaku ke Hakim Tilap Uang Perusahaan Rp 3 Milliar, Karyawan Tak Gajian |
|
|---|
| Pionir Midwest Rock dari Medan, Grass Park Hadir dengan Filosofi Taman Rumput dan Idealisme Genre |
|
|---|
| Sambil Menginang, Boru Ginting Memohon ke Presiden Usai Rumahnya Digusur Pemko Medan |
|
|---|
| Menag Nasaruddin Umar Klaim Solusi Prabowo untuk Palestina Diapresiasi Dunia |
|
|---|
| TAMPANG Pelaku Pembongkaran Rumah Pensiunan Dosen |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Lahan-Eks-Pasar-Aksara-Restoran-baru-dibangun-di-atas-lahan-Eks.jpg)