Medan Terkini

Mahasiswi UINSU yang Diduga Jadi Korban Pelecehan Asisten Dosen Sudah Diperiksa Polda Sumut

Polda Sumut menyatakan masih menyelidiki kasus mahasiswi Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) berinisial NA.

Penulis: Fredy Santoso | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN MEDAN/FREDY SANTOSO
PELECEHAN MAHASISWI: IL, ayah mahasiswi UINSU berinisial AN yang diduga menjadi korban pelecehan seksual ustaz dan asisten dosennya, saat diwawancarai, Selasa (29/4/2025). Berdasarkan pengakuan anaknya, ia dicekoki minuman kemasan, sebelum dilecehkan hingga antara sadar tak sadarkan diri. (TRIBUN MEDAN/FREDY SANTOSO) 

TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN - Polda Sumut menyatakan masih menyelidiki kasus mahasiswi Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) berinisial NA (18) yang diduga menjadi korban pelecehan seorang ustaz, sekaligus asisten dosen bernama Hasan Al-Asyari.

Kepala Sub Bidang Penerangan Masyarakat (Kasubbid Penmas) Kompol Siti Rohani Tampubolon mengatakan penyidik telah memeriksa korban pekan lalu.

"Pelapor sudah dimintai keterangan, pekan lalu,"kata Kompol Siti Rohani Tampubolon, Rabu (14/5/2025).

Polisi mengatakan kasus dugaan pelecehan yang diduga dilakukan ustaz masih terus diproses.

Untuk tahapan masih dalam penyelidikan, belum ditingkatkan ke penyidikan.

Siti menyebut pihaknya belum memeriksa Hasan Al-Asyari. Kemungkinan dalam waktu dekat ia akan dipanggil.

"Kami lengkapi dulu, nanti baru dipanggil terlapor."

Diketahui, seorang mahasiswi Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) Medan berinisial NA, 18 tahun, diduga menjadi korban pelecehan seksual.

Terduga pelakunya ialah pria bernama Abu Hasan Al-Asyari, yang dikenal sebagai ustaz dan diduga asisten dosen di salah satu kampus di Medan.

Karena tak terima dilecehkan, lantas korban melaporkan Abu Hasan Al-Asyari ke Polda Sumut dengan nomor LP/B/637/IV/2025/SPKT/Polda Sumut tertanggal 29 April 2025.

Ayah korban, IL, mengatakan, dugaan pelecehan seksual terhadap putrinya berlangsung pada Rabu 9 April lalu.

Anaknya berinisial NA dijemput menggunakan mobil, lalu dipaksa menenggak minuman, makan makanan yang dibeli terduga pelaku, sampai akhirnya dibawa ke kamar hotel di wilayah Kecamatan Pancur Batu, Kabupaten Deli Serdang.

"Pelaku ini juga dosen yang masuk di UINSU, sebagai dosen pembantu, tapi juga beberapa kampus di Medan ini dia sebagai dosen tetap juga,"kata IL, ayah mahasiswi UINSU yang diduga jadi korban pelecehan seksual, Selasa (29/4/2025).

IL mengungkapkan, kronologi anaknya menjadi korban dugaan pencabulan Abu Hasan Al-Asyari bermula pada Rabu 9 April, malam kemarin.

Kepada ayahnya, NA yang tinggal di sebuah indekos mengaku dihubungi terduga pelaku secara tiba-tiba.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved