Anggota TNI Ngamuk di Pancurbatu
GEBER Knalpot Berujung Fatal, Puluhan Anggota TNI Mengamuk, Mobil Avanza dan 3 Motor Hancur
Bentrok yang melibatkan puluhan anggota TNI AD dari Kodam I Bukit Barisan kembali terjadi. Puluhan anggota TNI Resimen Arhanud-II/SSM mengamuk
Dody mengatakan, pemicu keributan itu adalah sikap tiga orang pemuda yang disebut memprovokasi anggota TNI.
Hal itu yang kemudian membuat Praka Darma kemudian mengikuti tiga pemuda tersebut hingga berhenti di sebuah warung. Di sana, sebut Dody, terjadi cekcok antara Praka Darma dan sejumlah pemuda.
Doddy mengatakan, para pemuda yang terlibat keributan diduga merupakan anggota salah satu organisasi masyarakat (ormas).
"Praka Darma Saputra Lubis merasa terganggu, lalu mengikuti pemuda tersebut hingga sampai ke sebuah warung milik Ibu Ika Ginting yang diduga sebagai tempat berkumpulnya salah satu ormas karena warung tersebut dicat dengan warna loreng ormas tersebut," kata Dody.
Disampaikan Dody, Praka Darma kemudian menegur tiga pemuda itu. Karena tidak diterima ditegur, terjadi cekcok mulut.
“Cekcok ini menyulut emosi tiga pemuda tersebut bersama teman-teman yang lainnya kurang lebih 10 orang melakukan pengeroyokan terhadap terhadap Praka Darma," kata Dody.
Doddy mengatakan akibat peristiwa itu Praka Darma mengalami luka-luka karena dikeroyok. Praka Darma kemudian meminta bantuan dengan mengirim pesan ke grup Resimen Arhanud.
Tak lama berselang, puluhan personel TNI kemudian mendatangi lokasi kejadian. Saat menyisir lokasi kejadian, anggota TNI menemukan adanya barak yang diduga tempat penguna narkoba tak jauh dari lokasi penganiayaan.
"Rekan korban tidak menemukan pelaku di sana, dan ditemukan narkoba dan alat perlengkapan berupa alat isap sabu, sisa sabu dalam plastik, alat timbang elektrik," kata Dody.
"Sehingga terjadi pengerusakan terhadap 1 mobil Avanza dan 3 sepeda motor. Lokasi kejadian tidak jauh dari lokasi barak narkoba," lanjut Dody.
Dody menyampaikan, pihak Kodam I Bukit Barisan sudah melakukan mediasi dengan warga perihal kerusakan yang terjadi.
Selain itu, ada sekitar 40 prajurit saat ini diperiksa terkait kejadian penyerangan tersebut.
"Anggota TNI yang melakukan pengerusakan juga sudah diperiksa. Ada sekitar 40 personel. Dan juga sudah membuat laporan atas pengeroyokan dan melaporkan temuan alat narkoba ke pihak kepolisian," ujarnya.
Kolonel Dody juga menyampaikan permintaan maaf atas kejadian tersebut. Dody bilang, Kodam I Bukit Barisan akan mengganti seluruh kerugian.
"Kami akan mengganti rugi kerugian materil. Tadi juga kami sudah bertemu untuk menyelesaikan semua," kata Dody.
(Cr11/cr17/tribun-medan.com)
TribunBreakingNews
anggota TNI serang warga Pancurbatu
Arhanud-II/SSM
Bentrok TNI vs Warga Pancurbatu
| Anggota TNI AD Hancurkan Kendaraan dan Warung Warga di Pancurbatu , Kades Bantah Ada Temuan Narkoba |
|
|---|
| Motif Prajurit Resimen Arhanud-2/SSM Ngamuk, Tidak Terima Digeber Knalpot Blong |
|
|---|
| Kodam 1 BB Akan Ganti Rugi Warung-Kendaraan yang Dirusak Puluhan TNI di Pancurbatu |
|
|---|
| Sampaikan Maaf, Kodam akan Ganti Rugi Warung dan Kendaraan yang Dirusak Puluhan TNI di Pancurbatu |
|
|---|
| Setelah Penyerangan Warung dan Sejumlah Kendaraan, Arhanud-2/SSM Mediasi Warga dan Korban |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Beberapa-personel-TNI-AD-mengevakuasi-kendaraan-yang-dirusak_1.jpg)