Berita Viral
FAKTA-FAKTA Sidang Perdana Meita Irianty: Menangis hingga Mual-mual, Bermohon Jadi Tahanan Rumah
Dalam sidang tersebut, ada beberapa momen yang menarik perhatian orang-orang yang mengikuti jalannya sidang.
Dalam rekaman CCTV yang diterima Kompas.com, MK saat itu sedang bersama bocah lainnya di salah satu ruangan sambil menangis.
Rekaman CCTV menunjukkan data rekaman diambil 10 Juni 2024, pukul 09.02 WIB.
Tak berselang lama, Meita Irianty yang merupakan pemilik sekaligus pengasuh daycare itu masuk ke ruangan.
MK langsung memeluk kaki kiri Meita dan menangis histeris. Tanpa sebab pasti, Meita langsung menganiaya MK sampai bocah malang itu terjatuh.
Tak berselang lama, Meita meninggalkan MK bersama satu bocah lainnya di dalam ruangan tersebut.
Minta Jadi Tahanan Rumah
Sebelumnya, Kuasa hukum Meita Irianty, Ahmad Suardi meminta kliennya menjadi tahanan rumah dalam kasus dugaan penganiayaan dua balita di daycare Wensen School, Depok, Jawa Barat.
Permintaan itu diungkapkan karena saat ini Meita Irianty dalam kondisi mengandung tujuh bulan.
"Jadi yang kita mau selamatkan ini kan janin yang ada di dalam perutnya terdakwa sekarang ini. Kalau bisa dipastikan sehat, selamat, enggak terganggu," kata Suardi, Rabu (16/10/2024).
Karena sedang hamil, Meita mengalami mual-mual. Untuk itu, dia meminta ditahan di rumah demi keselamatan janinnya.
"Karena kalau si orangtua ini stres, enggak nyaman dan segala macam, pasti akan berimplikasi terhadap kematiannya," ungkap Suardi.
Menurut Suardi, kondisi kliennya sangat lemah. Bahkan, saat masih ditahan di Polres Depok dan rutan Cilodong.
"Dengan kondisinya kan kemarin di tahanan Polres juga sempat ada pingsan beberapa kali, di Cilodong juga. Makanya kita minta ke ketua pengadilan, demi keadilan, kalau bisa dipindahkan menjadi tahanan rumah," jelas Suardi.
"Kita enggak bahas orangtuanya yang punya perbuatan entah apalah itu. Yang pasti kita, penasehat hukum sampai sekarang, bahwasanya klien kami ini belum dinyatakan bersalah ya," lanjut Suardi.
(*/Tribun-medan.com)
| POLISI Sita Pakaian AKBP Basuki dan Levi di Kos, Barang Bukti Ungkap Penyebab Kematian Dosen Untag |
|
|---|
| KASUS KEMATIAN Bocah RAF Diduga Dianiaya Ibu Tiri, Ayah Sebut Jatuh Kamar Mandi, Ibu Kandung Curiga |
|
|---|
| ANIES Sentil Universitas Oxford Tak Cantumkan Nama Peneliti Indonesia Soal Temuan Rafflesia Hasselti |
|
|---|
| REKOMENDASI Penutupan PT TPL dan PT GRUTI: Upaya Menjaga Kesejahteraan Masyarakat dan Lingkungan |
|
|---|
| FAKTA BARU Kematian Alvaro, Bocah 6 Tahun Diculik di Masjid lalu Dibekap oleh Ayah Tiri |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Polda-Metro-Jaya-mengungkapkan-kronologi-sebenarnya-ss.jpg)