Berita Medan
Majelis Buddhayana Indonesia Kota Medan Sambut Bahagia Kedatangan Paus Fransiskus
Paus Fransiskus dijadwalkan akan berkunjung ke Indonesia pada 3 hingga 6 September.
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Pemimpin tertinggi Umat Katolik Paus Fransiskus akan melakukan perjalanan apostolik ke Indonesia, Papua Nugini, Timor Leste dan Singapura pada 2
hingga 13 September 2024.
Paus Fransiskus juga bakal memimpin misa di Stadion Gelora Bung Karno Jakarta.
Paus Fransiskus dijadwalkan akan berkunjung ke Indonesia pada 3 hingga 6 September.
Selama kunjungan, Paus akan bertemu dengan Presiden Jokowi, mengikuti ritual keagamaan, dan pertemuan dengan tokoh lintas agama, serta mengadakan aktifitas kemanusian lainnya.
Kunjungan ini atas dasar hubungan bilateral yang kuat dengan Vatikan, sebagai salah satu negara pertama yang mengakui kemerdekaan Indonesia pada tahun 1947 yang kemudian berdampak pada perjuangan diplomatik Indonesia di kancah internasional.
Ketua Majelis Buddhayana Indonesia (MBI) Kota Medan Johny merasa turut berbahagia atas kedatangan Paus Fransiskus ke Indonesia.
“Sebagai pribadi dan Ketua Majelis, saya turut berbahagia atas kedatangan Paus Fransiskus. Semoga kunjungan ini menambah berkah bagi kita, Indonesia dan Vatikan. Semoga seluruh aktivitas Paus Fransiskus dan rombongan berjalan dengan lancar Selamat datang selamat datang di Indonesia, selamat datang, Bapa Cinta Kasih,” kata Johny.
Kedatangan Paus Fransiskus juga disambut bahagia satu di antara Dewan Konsultatif Majelis Buddhayana Indonesia (MBI) Kota Medan, Benyamin Winata.
“Junjungan yang tertinggi dalam kehidupan umat manusia adalah cinta kasih. Inilah yang mempersatukan umat manusia” kata Benyamin.
Perjalanan Apostolik
Pemimpin Tertinggi Gereja Katolik se-Dunia dan Kepala Negara Vatikan Paus Fransiskus akan melakukan perjalanan apostolik ke Indonesia, Papua Nugini, Timor Leste dan Singapura pada 2
hingga 13 September 2024.
Indonesia akan menjadi negara pertama dalam rangkaian kunjungan Paus Fransiskus ke kawasan Asia Pasifik yaitu pada tanggal 3 hingga 6 September 2024, yang diikuti dengan kunjungan ke Port Moresby (Papua Nugini) dan Vanimo dari 6 hingga 9 September 2024, Dili (Timor Leste) dari 9 hingga 11 September 2024 dan Singapura dari 11 hingga 13 September 2024.
Dalam empat hari kunjungan tersebut, Paus Fransiskus akan disambut Presiden RI Joko Widodo dalam upacara selamat datang di Istana Merdeka dan melanjutkan pertemuan dengan kalangan pemerintahan, masyarakat sipil, dan korps diplomatik di aula Istana Negara dimana Presiden RI dan Paus Fransiskus akan memberikan pidatonya.
Dalam rencana agenda lainnya yang sudah dikonfirmasi adalah pertemuan dengan para uskup, imam, diakon, pelaku hidup bakti, seminaris dan katekis di Gereja Katedral Santa Maria Diangkat ke Surga, pertemuan dengan kaum muda scholas di Grha Pemuda, pertemuan antaragama di Masjid Istiqlal dan pelaksanaan Misa Suci di Stadium Gelora Bung Karno (GBK) dimana Paus Fransiskus akan membawakan Homili.
Terkhusus perayaan Misa Suci di GBK, umat yang dapat mengikuti misa adalah umat yang telah memiliki tiket gelang. Sementara umat yang tidak memiliki tiket gelang tidak diijinkan masuk ke area stadion GBK.
| Direktur PT DSS Ngaku ke Hakim Tilap Uang Perusahaan Rp 3 Milliar, Karyawan Tak Gajian |
|
|---|
| Pionir Midwest Rock dari Medan, Grass Park Hadir dengan Filosofi Taman Rumput dan Idealisme Genre |
|
|---|
| Sambil Menginang, Boru Ginting Memohon ke Presiden Usai Rumahnya Digusur Pemko Medan |
|
|---|
| Menag Nasaruddin Umar Klaim Solusi Prabowo untuk Palestina Diapresiasi Dunia |
|
|---|
| TAMPANG Pelaku Pembongkaran Rumah Pensiunan Dosen |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Ketua-Majelis-Buddhayana-Indonesia-MBI-Kota-Medan-Johny.jpg)