Berita Medan

Dapat 17 Jahitan, Kondisi Pekerja Toko Kelontong yang Coba Akhiri Hidup Mulai Membaik

Kapolsek Delitua Kompol Dedy Dharma menyebut kondisinya mulai membaik setelah luka tusuk di lehernya dijahit sebanyak 17 jahitan.

Penulis: Fredy Santoso | Editor: Ayu Prasandi
HO
Kapolsek Delitua Kompol Dedy Dharma saat membawa OH, pemuda 25 usai diselamatkan dari upaya bunuh diri. Hasil pemeriksaan, ia nekat mencoba mengakhiri hidupnya karena dapat kabar pujaan hatinya mau menikah dengan pria lain. 

TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN - OH (25) pekerja toko kelontong di Desa Kedai Durian, Kecamatan Delitua kondisinya mulai membaik usai mencoba mengakhiri hidupnya.

Kapolsek Delitua Kompol Dedy Dharma menyebut kondisinya mulai membaik setelah luka tusuk di lehernya dijahit sebanyak 17 jahitan.

Saat ini, OH pun sudah dibawa ke Pekanbaru karena di Medan merantau.

OH baru 3 hari bekerja di toko kelontong tempat dia nekat minum pemutih pakaian dan menyayat lehernya.

Dedy mengungkap, tim medis juga sempat menyedot cairan pemutih pakaian yang diminumnya.

"Saat ini kondisinya sudah membaik dan kemudian sudah kembali. Kebetulan dia ini domisilinya dan keluarganya berada di Pekanbaru jadi sudah kembali ke Pekanbaru,"kata Kompol Dedy Dharma, Senin (26/8/2024).

Jepretan layar aksi heroik Kapolsek Delitua Kompol Dedy Dharma menggagalkan seorang pekerja toko kelontong mencoba bunuh diri pakai pisau di Jalan Purwo, Desa Kedai Durian, Kecamatan Delitua pada 21 Agustus lalu. Pelaku percobaan bunuh diri langsung dibawa ke RSU Sembiring Delitua.
Jepretan layar aksi heroik Kapolsek Delitua Kompol Dedy Dharma menggagalkan seorang pekerja toko kelontong mencoba bunuh diri pakai pisau di Jalan Purwo, Desa Kedai Durian, Kecamatan Delitua pada 21 Agustus lalu. Pelaku percobaan bunuh diri langsung dibawa ke RSU Sembiring Delitua. (TRIBUN MEDAN/HO)

Sebelumnya, OH, pemuda 25 tahun pekerja toko kelontong di Desa Kedai Durian, Kecamatan Delitua yang sempat mencoba mengakhiri hidupnya pada 21 Agustus lalu.

Awalnya dia meminum cairan pemutih pakaian, tapi masih selamat.

Kemudian, ia menusuk dan menyayat lehernya menggunakan 3 pisau bergantian.

Percobaan bunuh diri ini berhasil digagalkan setelah Kapolsek Delitua, Kompol Dedy Dharma membujuknya.

Setelah dibujuk, akhirnya OH mau menyerahkan 3 pisau yang sudah dipakai untuk menyayat lehernya hingga berdarah.

"Sekitar kurang lebih 30 menit sampai dengan akhirnya si OH tadi mau menyerahkan sebanyak 3 senjata tajam berupa 2 pisau cutter, 1 pisau stainless yang tadinya sudah digunakan untuk memotong lehernya,"kata Kompol Dedy Dharma, Senin (26/8/2024).

Setelah OH luluh, selanjutnya ia dibawa ke RSU Sembiring, Delitua guna penanganan medis.

Hasil interogasi, pelaku percobaan bunuh diri nekat mencoba mengakhiri hidupnya karena mendapat kabar kalau kekasihnya berinisial S, warga Kecamatan Medan Johor yang kini kuliah di salah satu Universitas Negeri di Medan dikabarkan akan menikah dengan laki-laki lain.

Keduanya disebut telah saling kenal setahun belakangan dan sempat kerja bareng.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved