Berita Viral
PENYEBAB Emak-emak Saling Jambak di Pasar Tradisional, Cekcok Mulai dari Kabun, Masalah Masa Lalu
Saat tiba di pasar, WI kemudian lebih dulu memulai perkelahian dengan memukul WP. Menurut keterangan WP, dirinya diejek dan dipukul WI.
Baca juga: Sambut Hari Jadi Kabupaten Humbahas ke-21 Polres Humbahas Meriahkan Lomba Gerak Jalan
WP akhirnya membalas, terjadilah perkelahian. Saat perkelahian terjadi, R merekam dan mengaploud video tersebut di Facebook.
Sedangkan menurut keterangan suami WI, bernama LO dirinya pernah berjanji akan mengawini WP.
LO telah membayar adat di depan orang tua kampung.
Namun dikarenakan LO mendengar WP punya laki-laki lain, sehingga LO tidak berniat lagi mengawininya dan hanya membayar adat saja.
Baca juga: Sambut Hari Jadi Kabupaten Humbahas ke-21 Polres Humbahas Meriahkan Lomba Gerak Jalan
"Karena LO batal mengawininya, WP sering datang mencari LO jarak rumah mereka kurang lebih 50 meter," ujar IPDA La Ode Musyair.
Sering datang mencari LO membuat istri sah WI emosi, sehingga terjadilah perkelahian seperti terlihat di video viral tersebut.
Berujung Damai
Kepolisian Sektor (Polsek) Kontunaga berhasil memediasi kedua wanita asal Muna terlibat perkelahian.
Sebelumya, kedua wanita asal Desa Masalili berinisial WP dan WI terlibat perkelahian di Lorong Pasar Desa Masalili, Kecamatan Kontunaga, Kabupaten Muna, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), pada Jumat (12/7/2024).
Keduanya viral usai perkelahian mereka direkam salah satu warga dan kemudian menguploadnya di media Facebook.
Usai video perkelahaian tersebut viral, pihak Polsek Kontunaga bergerak cepat menuju TKP mengecek lokasi pada Senin (22/7/2024).
Baca juga: BARESKRIM Polri Tangani Kasus Vina dari Awal Lagi, Pengakuan Dede Dipaksa Iptu Rudiana Diselidiki
Sekira pukul 16.15 Wita, polisi berhasil menemui kedua perempuan pelaku perkelahian.
Kapolsek Kontunaga IPDA La Ode Musyair mengungkapkan setelah bertemu kedua pelaku, anggota Polsek memberi nasehat hingga keduanya sepakat untun berdamai.
"Dari kejadian tersebut Kanit Intel Aiptu Kasmin, bersama Bripka Harun Al Rasyid berupaya memberi nasehat dan imbauan kepada kedua belah pihak agar jangan semua permasalahan diselesaikan dengan kekerasan, namun harus dihadapi dengan kerendahan hati dan kepala dingin," ungkap Musyair, Selasa (23/7/2024).
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/PENYEBAB-Emak-emak-Saling-Jambak-di-Pasar-Tradisional-Cekcok-Mulai-dari-Kabun-Masalah-Masa-Lalu.jpg)