Berita Medan
Bobby Nasution Bantah Banyak Kios di Pasar Tradisional Kosong karena Biaya Sewa yang Mahal
Menurutnya, dibangunnya pasar-pasar di Kota Medan memang untuk para pedagang dan masyarakat.
Penulis: Anisa Rahmadani | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN- Wali Kota Medan, Bobby Nasution membantah masih banyaknya kios di pasar tradisional yang kosong karena mahalnya sewa.
"Bukan, bukan itu alasannya (karena mahal harga kios). Jangan bilang seperti itu ya. Nanti seolah-olah kita ngasih harga tinggi," ucapnya.
Menurutnya, dibangunnya pasar-pasar di Kota Medan memang untuk para pedagang dan masyarakat.
"Jadi kalau dibilang mahal saya belum pernah dengar loh," katanya.
Ia malah sering mendengar keluhan pedagang yang tak mau menyewa kios karena sepinya pembeli, jika berjualan di dalam kios.
"Alasannya biasanya karena rebutan keluar. Biar dapat pelanggan. Biar dapat konsumen. Itu alasan yang pernah saya dengar selama ini. Belum pernah dengar pak kemahalan segala macam. Belum ada," jelasnya.
Sementara itu, terkait harga kios terbaru di pasar Tradisional Tribun Medan masih berupaya konfirmasi ke Dirut PUD Pasar Medan.
Beredar isu di beberapa kalangan pedagang pasar tradisional sepinya kios di dalam pasar karena mahalnya harga sewa yang diberikan oleh Pemko Medan.
Beberapa kios kosong itu terjadi di Pasar Tradisional Sukaramai, Pringgan, dan Sei Sikambing.
Pantauan Tribun Medan di beberapa pasar itu, justru area pinggir jalan pasar dipenuhi para pedagang.
Sementara di dalam terlihat masih banyak kios yang kosong.
Menurut seorang Pedagang Kaki Lima (PKL) di Sei Sikambing mengatakan, Herna mengatakan, harga sewa kios di dalam pasar cukup mahal.
Selain itu, banyak masyarakat yang lebih memilih belanja di luaran pasar.
Dibanding masuk ke dalam pasar.
"Kami mau sewa kios harganya cukup tinggi. Belum termasuk penggunaan listrik dan air. Lagian pun sepi pembeli di dalam," ucapnya.
| Direktur PT DSS Ngaku ke Hakim Tilap Uang Perusahaan Rp 3 Milliar, Karyawan Tak Gajian |
|
|---|
| Pionir Midwest Rock dari Medan, Grass Park Hadir dengan Filosofi Taman Rumput dan Idealisme Genre |
|
|---|
| Sambil Menginang, Boru Ginting Memohon ke Presiden Usai Rumahnya Digusur Pemko Medan |
|
|---|
| Menag Nasaruddin Umar Klaim Solusi Prabowo untuk Palestina Diapresiasi Dunia |
|
|---|
| TAMPANG Pelaku Pembongkaran Rumah Pensiunan Dosen |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Wali-Kota-Medan-Bobby-Nasution-saat-diwawancarai-usai-acara-peletakan.jpg)