Perang Hamas vs Israel

KENAPA Hamas Minta Jusuf Kalla Jadi Mediator Perang Palestina vs Israel? Ini Sederet Pengalaman JK

Kelompok Hamas meminta Jusuf Kalla ikut menjadi mediator demi mengakhiri perang Palestina vs Israel. 

HO
Kelompok Hamas meminta Jusuf Kalla ikut menjadi mediator demi mengakhiri perang Palestina vs Israel.  

TRIBUN-MEDAN.com - Kelompok Hamas meminta Jusuf Kalla ikut menjadi mediator demi mengakhiri perang Palestina vs Israel

Wapres ke 10 ini memang diundang dalam pertemuan dengan perwakilan Hamas di Kuala Lumpur, Malaysia, Minggu (5/5/2024). 

Pertemuan itu turut bersama delegasi Jusuf Kalla, Hamid Awaludin, mantan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI. 

Hamid menjelaskan bahwa kelompok Hamas meminta agar Jusuf Kalla menjadi mediator Palestina vs Israel yang masih panas hingga saat ini. 

Tujuan itu kata Hamid agar perang di Timur Tengah itu segera berakhir. 

Dalam pertemuan tersebut, Hamid bertemu dengan perwakilan Hamas yang dipimpin Pejabat Biro Politik sekaligus Wakil Kepala Urusan Internasional Hamas Dr Bassem Naim.

Seorang pria berjalan di antara mayat-mayat yang terbungkus kafan dari mereka yang tewas dalam pemboman Israel di Deir Balah di Jalur Gaza tengah, di rumah sakit Shuhada Al-Aqsa di kota yang sama pada 6 November 2023, di tengah pertempuran yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Palestina Hamas.
Seorang pria berjalan di antara mayat-mayat yang terbungkus kafan dari mereka yang tewas dalam pemboman Israel di Deir Balah di Jalur Gaza tengah, di rumah sakit Shuhada Al-Aqsa di kota yang sama pada 6 November 2023, di tengah pertempuran yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Palestina Hamas. (MAHMUD HAMS / AFP)

Menurut Hamid, salah satu fokus pertemuan tersebut adalah penghentian aksi kekerasan yang telah mengorbankan masyarakat sipil secara masif.

Naim menekankan bahwa tindakan Israel terhadap masyarakat Palestina di Jalur Gaza adalah genosida.

"Dunia pun sudah mengutuk tindakan kejam Israel tersebut, kecuali Amerika Serikat. Namun, seperti yang kita tahu Presiden AS Joe Biden dan PM Israel Benjamin Netanyahu kewalahan sendiri menghadapi rakyatnya yang memprotes tindakan pemerintah Israel," kata Hamid, Senin (6/5/2024) dikutip dari Kompas.TV.

Pertemuan antara delegasi Jusuf Kalla dengan Hamas disebut berlangsung selama sekitar tiga jam.

Pembicaraan ini dilangsungkan di sebuah tempat di luar Kuala Lumpur, Minggu (5/5/2024) malam.

Hamid mengatakan, Jusuf Kalla bersama timnya sempat berupaya memediasi konflik Israel-Palestina pada Juli dan pertengahan Oktober 2023.

Baca juga: Semangat Patriotisme: Kapolda Sumut Ajak Prajurit Polri Muda Ikuti Jejak Pejuang di Benteng Huraba

Baca juga: Tusuk Leher Abang Tiri Pakai Gunting, Gilang Prasetya Sebut Tak Sengaja Menusuk Korban

Namun mediasi ini terhenti akibat serangan Hamas ke Israel pada 7 Oktober 2023 lalu.

Menurut data terkini Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza, Israel telah membunuh lebih dari 34.622 orang di Jalur Gaza, lebih dari setengahnya adalah perempuan dan anak-anak.

Lebih dari 77.867 orang juga terluka di Jalur Gaza. Lebih dari 8.000 orang dinyatakan hilang, kemungkinan tertimbun reruntuhan.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved