Berita Populer, Kalapas Bantah Pernyataan Alvin Lim soal Sambo, Siswi SMP Dicabuli Guru Ngaji

TRIBUN-MEDAN.com - Berita populer Tribun Medan hari ini dimulai dari PANAS! Kalapas Bantah Pernyataan Alvin Lim Soal Sambo, Sebut Infomasi yang Dilontarkan Tak Benar

Selanjutnya, BEJAT! Guru Ngaji di Natuna Cabuli Siswi SMP di Kamar Mandi Masjid, Modus Pelaku Beri Rp 20 Ribu

Ketiga, BAWASLU Putuskan Gibran Langgar Aturan Soal Bagi Susu, TKN Tegas Siap Hadapi : Kita Tak Rewel

Keempat, LPKA Medan Gelar Pelatihan Memasak untuk Anak Binaan: Jadi Bekal Berbisnis Kuliner

Kelima, SOSOK Marta Mila Sughesti, Kepsek SMAN 1 Situbondo Didemo Murid, Didesak Mundur Gegara Larang Adzan

Berikut 5 Berita Populer Tribun Medan hari ini:

1. PANAS! Kalapas Bantah Pernyataan Alvin Lim Soal Sambo, Sebut Infomasi yang Dilontarkan Tak Benar

TRIBUN-MEDAN.Com, Kalapas Kelas IIA Salemba, Beni Hidayat membantah pernyataan Alvin Lim soal Ferdy Sambo yang tak ditahan di lapas tersebut.

Beni mengatakan apa yang disampaikan Alvin Lim merupakan informasi yang tidak benar.

Dengan tegas Beni menuturkan bahwa Sambo menjalani pidana di Lapas Salemba.

Dikutip dari Tribunnews.com, Akan tetapi Beni menyebut Sambo dipindahkan ke Lapas Kelas II A Cibinong, berdasarkan Surat Kalapas Kelas II A Salemba perihal pemindahan 3 orang warga binaan ke Lapas Kelas II A Cibinong Ia juga membantah jika Ferdy Sambo saat itu tidur di ruang Kepala Pengamanan Lembaga Permasyarakatan (KPLP) Salemba.

Sebagai Warga Binaan, Ferdy Sambo ditempatkan di Blok hunian Paviliun Saroso, Lantai I Ruang 23/Type 1.

Baca Selengkapnya

2. BEJAT! Guru Ngaji di Natuna Cabuli Siswi SMP di Kamar Mandi Masjid, Modus Pelaku Beri Rp 20 Ribu

TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - BEJAT! Guru ngaji di Natuna rudapaksa siswi SMP berusia 15 tahun di kamar mandi Masjid.

Pelaku yang diketahui berinisial B ini sudah diamankan oleh Polres Natuna.

Pelaku ditangkap usai keluarga korban melaporkan kejadian ini ke polisi.

Baca juga: PANAS! Kalapas Bantah Pernyataan Alvin Lim Soal Sambo, Sebut Infomasi yang Dilontarkan Tak Benar

Mendapat laporan itu, polisi langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) pada hari itu juga.

Baca Selengkapnya

3. BAWASLU Putuskan Gibran Langgar Aturan Soal Bagi Susu, TKN Tegas Siap Hadapi : Kita Tak Rewel

TRIBUN-MEDAN.COM,  Bawaslu Jakarta Pusat menilai bahwa aksi Gibran Rakabuming bagi-bagi susu di CFD merupakan pelanggaran hukum.

Dalam kajiannya, Bawaslu Jakarta Pusat menilai pelanggaran yang dilakukan oleh Gibran berlandaskan pada Pergub DKI Jakarta Nomor 12 tahun 2016 pasal 7 ayat 2 tetang Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB).

Dikutip dari Tribunnews.com, Juru Bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Hasan Nasbi menyatakan, pihaknya akan mengikuti seluruh proses hukum yang diterapkan kepada Gibran.

 Diakui Hasan, Prabowo-Gibran bukan pasangan yang rewel.

 Sehingga, jika ada panggilan atau perbaikan akan mereka hadapi.

Baca Selengkapnya

4. LPKA Medan Gelar Pelatihan Memasak untuk Anak Binaan: Jadi Bekal Berbisnis Kuliner

TRIBUNMEDAN.COM, MEDAN - Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Medan berkomitmen mengembangkan keahlian dan kapabilitas anak binaan.

Hal ini disampaikan, Kepala LPKA Medan, Tri Wahyudi saat membuka pelatihan bidang kuliner.

"Bukan sekadar pelatihan kuliner saja tapi cara penyajian dan kami mengundang koki terlatih agar anak binaan punya keahlian," ujarnya kepada media, Jumat (5/1/2024).

Baca juga: INILAH Kesan Anak Binaan LPKA Medan saat Perpisahan dengan Mahasiswa Psikologi USU

Baca Selengkapnya

5. SOSOK Marta Mila Sughesti, Kepsek SMAN 1 Situbondo Didemo Murid, Didesak Mundur Gegara Larang Adzan

TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - VIRAL! Kepala Sekolah (Kepsek) SMAN 1 Situbondo didemo murid sendiri untuk mundur dari jabatannya.

Para Murid protes terkait kebijakan yang dibuat oleh Kepsek SMAN 1 Situbondo Marta Mila Sughesti.

Kebijakan yang dibuat Marta Mila Sughesti dinilai mengecewakan para murid.

Baca juga: LPKA Medan Gelar Pelatihan Memasak untuk Anak Binaan: Jadi Bekal Berbisnis Kuliner

Dalam unggahan yang beredar, para murid tampak kompak menyuarakan keresahan dengan berbagai poster yang menyinggung kebijakan kontroversial di sekolah.

Baca Selengkapnya

(*/Tribun Medan)