Samsul Tarigan Ditangkap

Geledah Kediaman Samsul Tarigan dan Tempat Wisata Jona Garden, Polisi Malah Digeledah Sekuriti

Perdebatan kecil tak terelakkan antara personel dengan sekuriti lantaran saat izin memasuki rumah dilarang.

Penulis: Fredy Santoso | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN MEDAN/FREDY SANTOSO
Suasana ketika personel Polrestabes Medan digeledah sekuriti kediaman Samsul Tarigan sebelum mereka masuk geledah rumah Samsul, Sabtu (11/11/2023) sore 

Nampak petugas menggeledah satu persatu laci serta pembukuan kasir.

"Ini, apa ini?," tanya personel kepada sejumlah kasir perempuan di lokasi

Kemudian kasir perempuan menggunakan rok hitam, jilbab hitam dan kemeja corak warna-warni menjawab kalau itu merupakan catatan bon makan bos mereka bersama rekan-rekannya.

Suasana ketika personel Polrestabes Medan digeledah sekuriti kediaman Samsul Tarigan
Suasana ketika personel Polrestabes Medan digeledah sekuriti kediaman Samsul Tarigan sebelum mereka masuk geledah rumah Samsul, Sabtu (11/11/2023) sore

"Bon, pak. Bon bos makan,"jawab kompak wanita yang bekerja sebagai kasir di wisata Jona Garden, Sabtu (11/11/2023) malam.

Sebelumnya, Kapolda Sumut Irjen Agung Setya Imam Effendi menyatakan pihaknya sudah menangkap Samsul Tarigan, terduga bandar judi dan narkoba di wilayah Kabupaten Deliserdang dan Binjai.

Samsul, yang juga masuk ke dalam daftar pencarian orang (DPO) penyerangan terhadap personel Polrestabes Medan ditangkap di Kabupaten Karo, Kamis (9/11/2023) kemarin.

Namun ketika ditanya lebih jauh, Irjen Agung belum mau berkomentar apakah Samsul ditangkap lantaran DPO nya atau keterlibatannya dalam bisnis narkoba dan perjudian.

Ia menyebut, pria plontos itu masih terus menjalani pemeriksaan intensif usai ditangkap.

Yang pasti, Agung berjanji pihaknya akan mengusut dugaan berbagai kejahatan yang dilakukan ayah dari Bacaleg bernama Jonatan Tarigan.

"Ya, kalau kita liat tangkap kami sejak 12 sep kita sudah menangkap 1.746 orang ditambah 1 orang DPO kemarin kita tangkap di daerah karo dan kita akan proses terkait keterlibatannya di berbagai macam kejahatan yang dia lakukan. Nanti dalam penyidikan akan direkontruksikan hukumnnya dan kita akan dorong ke pengadilan agar kemudian segera putusan,"kata Kapolda Sumut Irjen Agung Setya Imam Effendi, di Taman Makam Pahlawan Medan, Jumat (10/11/2023).

Terkait berapa jumlah orang yang ditangkap Polisi, Kapolda Sumut juga belum mau membeberkan.

Mengenai diskotek Key Garden, ia juga mengaku akan berkordinasi dengan pemerintah daerah karena berkaitan dengan izin dan sebagainya.

"Nanti itu lah langkah penyidikan langkah kerja sama kita dengan pemda . Itu terkait hal administrasi dengan banyak hal perizinan di dalamnya tentu akan kita pastikan konstruksinya seperti apa penyidik akan memberikan perkembangan,"bebernya.

(Cr25/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved