Berita Viral

Patung Jokowi Dibangun Megah di Liang Melas Datas Karo Kala PDIP Menyerang dan Hujat Sang Presiden

Patung monumen Joko Widodo yang akan diberi nama Juma Jokowi dibangun di Liang Melas Datas, Tanah Karo, Sumut kala PDIP sedang menyerang dan menghujat

KOLASE/TRIBUN MEDAN
Patung monumen Joko Widodo dibangun di Liang Melas Datas, Tanah Karo, Sumut (kiri) dan rakyat Liang Melas Datas membawa jeruk sebanyak 3 ton sebagai oleh-oleh ke Istana Negara, Jakarta pada Desember 2021 lalu. 

"Untuk dana diperkirakan Rp 2,5 miliar, dananya kita dari masyarakat. Kemarin masih ada dana sekitar 400 juta, dan sisanya kita kumpulkan secara swadaya dari masyarakat, dan juga kita sebar proposal," ujar Adil.

Dijelaskan Adil, monumen ini merupakan bentuk terimakasih dari masyarakat enam desa dan tiga dusun yang masuk ke dalam kawasan LMD kepada Jokowi.

Masyarakat melihat layar yang tersambung dengan telepon seluler Bobby Nasution saat melakukan video call Presiden RI Joko Widodo, saat prosesi peletakan batu pertama pembangunan monumen Juma Jokowi, di kawasan Liang Melas Datas, Kabupaten Karo, Sabtu (4/11/2023).
Masyarakat melihat layar yang tersambung dengan telepon seluler Bobby Nasution saat melakukan video call Presiden RI Joko Widodo, saat prosesi peletakan batu pertama pembangunan monumen Juma Jokowi, di kawasan Liang Melas Datas, Kabupaten Karo, Sabtu (4/11/2023). (Tribun Medan/Muhammad Nasrul)

Dimana, rasa terimakasih ini dikarenakan Jokowi sudah memperjuangkan pembangunan jalan di kawasan LMD yang sebelumnya rusak berat.

"Ini ucapan rasa terimakasih kami kepada bapak Presiden Joko Widodo karena jalan kami sudah dibangun," ucapnya.

Sempat Kirim 3 Ton Jeruk ke Istana Negara

Sebelumnya perjuangan rakyat Liang Melas Datas sungguh mengharukan.

Setelah berpuluh-puluh tahun jalan di Liang Melas Datas mengalami kerusakan berat sehingga membuat masyarakat yang sebagian besar berprofesi sebagai petani sulit untuk menjual hasil taninya.

Pada tahun 2021 lalu, masyarakat yang sudah tidak tahan dengan kerusakan jalan ini datang menemui Jokowi di Jakarta sambil membawa jeruk sebanyak 3 ton sebagai oleh-oleh.

Presiden RI Joko Widodo terima 3 ton jeruk dari masyarakat Liang Melas Datas di Istana Negara, Senin (6/12/2021)
Presiden RI Joko Widodo terima 3 ton jeruk dari masyarakat Liang Melas Datas di Istana Negara, Senin (6/12/2021) (HO)

Beberapa saat setelahnya, Jokowi pun datang langsung meninjau kondisi jalan Desa Liang Melas Datas, Kabupaten Karo, pada Jumat (4/2/2022).

Kedatangan Presiden Jokowi ini, setelah ada enam orang warga Desa Liang Melas Datas mengantarkan satu truk berisikan jeruk ke Istana Negara, pada Desember 2021 silam.

Saat tiba di sana, Presiden Jokowi berjanji akan segera memperbaiki jalan desa itu dan akan mengunjunginya setelah jalan tersebut telah selesai diperbaiki.

Sehingga kini pembangunan monumen Juma Jokowi tersebut pun sebagai bentuk terima kasih warga Liang Melas Datas kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang telah membangun jalan sepanjang 32 Kilometer.

Warga Liang Melas Datas, melepas truk yang membawa tiga ton jeruk untuk dikirim ke Istana Negara, Jakarta, Jumat (3/12/2021). Diketahui, jeruk yang dikirim ini sebagai bentuk protes dengan harapan presiden dapat memperhatikan akses jalan di sana yang mengalami kerusakan. (TRIBUN MEDAN/Muhammad Nasrul)
Warga Liang Melas Datas, melepas truk yang membawa tiga ton jeruk untuk dikirim ke Istana Negara, Jakarta, Jumat (3/12/2021). Diketahui, jeruk yang dikirim ini sebagai bentuk protes dengan harapan presiden dapat memperhatikan akses jalan di sana yang mengalami kerusakan. (TRIBUN MEDAN/Muhammad Nasrul) (TRIBUN MEDAN/ M NASRUL SARAGIH)

Kala PDIP Serang dan Hujat Jokowi

Pembangunan monument ini tepat saat politisi PDIP dan elite PDIP menyerang Jokowi.

Dimana satu per satu kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) mulai mengungkapkan kekecewaannya terhadap Presiden Joko Widodo.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved