Breaking News

Berita Medan

Pemain Judi Online di Medan Ini Merana, Kini Harta Terkuras, Harap Pemerintah dan Polisi Bertindak

Seperti David, pegawai swasta yang tinggal di Kota Medan, terpaksa kehilangan harta benda seperti kendaraan, bahkan memiliki utang keliling pinggang.

|
SHUTTERSTOCK
Ilustrasi judi online. 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Permainan judi slot online belakangan ini semakin marak di berbagai platform.

Para pelaku menjaring para pemain yang tergiur untuk mendapatkan uang secara cepat atau instan. 

Baca juga: Pj Gubernur Hassanudin Ajak Masyarakat Perangi Narkoba dan Judi Online

Salah satu situs web yang menjerat yakni Pulautoto. 

Permainan judi dari web tersebut terlihat diiklankan secara terang-terangan. 

Hingga akhirnya dapat menjaring pemainnya dari berbagai wilayah dan kalangan. 

Seperti David, pegawai swasta yang tinggal di Kota Medan, terpaksa kehilangan harta benda seperti kendaraan, bahkan memiliki utang keliling pinggang. 

Pria berkulit putih ini menceritakan awal ketertarikan mengenal judi online melintas di beranda sosial medianya. 

Alhasil, karena rasa penasaran ingin tahu, berlandaskan karena iseng, David mengaku dirinya pun mendaftar hingga melakukan deposit pertamanya.

"Awalnya iseng. Karena iklan-iklan judi online ini menjamur di sosial media. Jadi mendaftar dan melakukan deposit," ungkapnya.

Pada deposit awal, sambungnya, David diberikan kemenangan hingga timbul efek candu.

"Karena setiap main pada awalnya dikasih menang terus. Jadi ketagihan, kok mudah kali mencari uangnya. Maka, pantang ada duit, terus berusaha untuk deposit, karena diawal memang dikasih menang terus," katanya melalui sambungan seluler, Senin (9/10/2023).

David yang mulai merasa candu dari game-game slot judi online ini pun terus melakukan deposit dan sesekali kalah.

Lantaran ambisi 'pasti menang' David tak henti-henti melakukan deposit hingga uang yang dimilikinya ludes.

"Sempat terhenti sebentar karena uang habis. Tapi karena rasa penasaran yang kuat. Maka, coba utang dengan teman, keluarga bahkan pinjaman online," bebernya.

Masih dikatakan David, tanpa terasa, selain utang yang keliling pinggang, ia seperti terhipnotis agar selalu melakukan deposit.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved