Komplotan Begal Beraksi Lagi, Korban Diancam Pakai Senjata Tajam dan Sepeda Motor Dibawa Kabur

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Komplotan begal bersenjata tajam kembali lagi beraksi di kawasan Jalan Halat, Kota Medan dan mengintai pengguna jalan.

Aksi komplotan begal ini sempat terekam kamera pengawas CCTV, dan beredar di media sosial.

Dari amatan tribun-medan, komplotan begal ini mengejar para korbannya sambil mengacungkan senjata tajam jenis pedang.

Lalu, terlihat korban sempat jatuh bersama dengan kendaraannya, dengan sigap pelaku langsung mengambil sepeda motor tersebut dan membawanya kabur.

Menurut Rizki, salah seorang korban menyampaikan bahwa kejadian pembegalan tersebut berlangsung, pada Minggu (24/9/2023) sekira pukul 04.00 WIB.

Saat itu, ia bersama dengan lima temannya berboncengan menggunakan tiga unit sepeda motor hendak pulang ke rumahnya di Jalan Bulu Tangkis, Kota Medan

"Kami mau pulang dari Jalan Laksana, terus kami melintas di Jalan Halat, pas di Simpang Jalan Gedung Arca datang anak-anak geng motor itu, berjumlah kurang lebih enam orang," kata Rizki kepada Tribun-medan, Senin (25/9/2023).

Ia menyampaikan, ketika itu para pelaku ini langsung mendekati mereka dan memepet kendaraan temannya bernama Agus.

Ketika itu, temannya bernama Agus ini sempat jatuh dari sepeda motornya dan para pelaku langsung mengambil kendaraannya.

Sementara, dia dan temannya yang lain di kejar menggunakan senjata tajam oleh salah seorang pelaku.

"Datang langsung di memepet kawan kami (Agus) jatuh karena nabrak tembok pagar. Jadi orang bawa sajam ngancam kami," sebutnya.

"Kami mau nahan sajam orang itu, yang lain langsung ngambil motor teman kami, motor Honda Beat StreetF warna hitam," sambungnya.

Dikatakannya, selain menggunakan sepeda motor para pelaku ini diduga juga menggunakan satu unit mobil.

"Ada mobil di belakang, mobil itu nunggu di belakang, sudah dapat motor teman kami dia juga ikut jalan," ujarnya.

Lebih lanjut, Rizki menyampaikan bahwa dalam kejadian ini tidak ada temannya yang terluka.

Kasus ini juga telah dilaporkan ke Polsek Medan Area, dan berharap pelaku segera tertangkap.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Medan Area, Iptu Harles Gultom menjelaskan bahwa saat ini pihaknya telah menerima laporan dari korban dan kasus tersebut masih dalam penyelidikan.

"Kasusnya sedang penyelidikan, kita minta dulu keterangan saksi-saksi di lokasi," pungkasnya.

(Cr11/tribun-medan.com)