Peredaran Ganja Kering
133 Kg Ganja Kering Gagal Beredar di Kota Medan, Rumah di Jalan Flamboyan Jadi Gudang Narkoba
Petugas Sat Res Narkoba Polrestabes Medan menyita 133 Kg ganja kering dari dua orang tersangka
TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN - Petugas Sat Res Narkoba Polrestabes Medan menyita 133 Kg ganja kering dari dua orang tersangka, yakni J dan AR.
Keduanya membawa ganja kering dari Aceh Utara.
Kedua kurir ganja kering itu ditangkap di kawasan Jalan Sei Batang Serangan, Kelurahan Babura, Kecamatan Medan Baru, pada Rabu (2/8/2023) lalu.
Dari tangan keduanya, disita 133 Kg ganja kering yang rencananya akan diedarkan di Kota Medan.
Baca juga: Hasil Pengembangan, Pemasok Ganja Kering Ditangkap Polres Taput
Wakasat Res Narkoba Polrestabes Medan, Kompol Adrian Risky Lubis mengatakan penangkapan ini berawal dari adanya informasi yang didapat oleh petugas.
"Sebelumnya sudah kita pantau, kita hentikan satu unit mobil Sigra di dalam mobil terdapat dua orang dan kita berhasil mengamankan 15 kilogram ganja," kata Adrian kepada Tribun-medan, Minggu (3/8/2023).
Ia menyampaikan, setelah mengamankan kedua pria dan barang buktinya.
Polisi kemudian melakukan pengembangan, dan melakukan interogasi terhadap para pelaku.
Baca juga: Pemasok Ganja Kering di Tarurung Ditangkap Berkat Nyanyian Teman Sendiri
Kepada polisi, kedua pria ini menjelaskan bahwa ada barang bukti lainnya yang disimpan di sebuah rumah di kawasan Jalan Flamboyan, Kecamatan Medan Tuntungan.
Dari informasi tersebut, petugas pun langsung menuju ke lokasi tempat para pelaku menyimpan barang bukti lain.
"Di situ kita menggeledah di dalam sebuah rumah, kita temukan kembali ganja sebanyak 118 kilogram. Jadi totalnya ada 133 kilogram ganja," sebutnya.
Dikatakannya, dari hasil interogasi kedua pelaku ini mengaku ini merupakan kali kedua mereka mengedarkan ganja di wilayah Kota Medan.
Baca juga: Emak-emak di Tapsel Nekat Jualan Ganja Kering di Warung, Pucat saat Ditangkap Polisi
"Keduanya ini adalah kurir, rencananya akan diedarkan di wilayah kota Medan, ganjanya dari Aceh Utara. Menurut pengakuan mereka, selama ini sudah beraksi dua kali," bebernya.
Lebih lanjut, dia menjelaskan bahwa saat ini pihaknya masih memburu pelaku lain berinisial AS yang juga terlibat dalam jaringan ini.
"Di rumah itu kosong, ada temannya masih kita buru identitas sudah kita kantongi," ungkapnya.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/133-Kg-ganja-kering.jpg)