Peretas HP Kapolda Jateng Kecewa, Isi HP yang Di-Hack Terkuak hingga Berujung Bikin Sindikat Diretas

Peretas handphone Kapolda Jateng Irjen Ahmad Lutfi kecewa. Ternyata ini isi handphone Kapolda Jateng hingga bikin ayah anak peretas diringkus di Palem

TribunJateng.com
Peretas handphone Kapolda Jateng Irjen Ahmad Lutfi kecewa. 

TRIBUN-MEDAN.COM – Peretas handphone Kapolda Jateng Irjen Ahmad Lutfi kecewa.

Adapun isi handphone Kapolda Jateng Irjen Ahmad Lutfi terkuak.

Setelah peretas handphone Kapolda Jateng Irjen Ahmad Lutfi diretas hingga berujung sindikat diretas, kini para peretas pun kecewa.

Seperti diketahui, polisi telah menangkap RJ (22) dan IW (42), otak pelaku peretasan handphone milik Kapolda Jateng Irjen Ahmad Lutfi.

Ternyata, handphone Kapolda Jateng yang diretas adalah yang biasa digunakan untuk menerima aduan masyarakat diretas.

Pemeriksaan sementara polisi, para tersangka tak tahu jika handphone tersebut merupakan milik Kapolda Jateng.

"Para tersangka tidak tahu  nomor di handphone itu yang biasa digunakan Kapolda untuk terima aduan warga," ujar Kabid Humas Polda Jateng Kombes Stefanus Satake Bayu Setianto.

Kondisi handphone saat ini masih dimatikan dulu atau tidak difungsikan.

Baca juga: Ayah dan Anak Peretas HP Kapolda Jateng Punya Rumah Mewah dan Banyak Aset dari Hasil Nge-Hack

Baca juga: Polisi Tangkap Pengedar Sabu yang Meresahkan Warga di Pasar Sibuhuan

Untuk handphone milik Kapolda Jateng, Kombes Dwi menyebut, tidak ada kerugian dalam kejadian tersebut.

Handphone Kapolda yang diretas para tersangka merupakan handphone layanan yang biasa menerima aduan dari masyarakat.

"Tidak sampai masuk ke rekening," jelasnya.

Peretas Gak Tamat SD Tapi Kaya Raya

Peretas HP ayah dan anak ini ternyata tidak tamat SD.

Mereka hanya belajar meretas secara otodidak.

Adapun keduanya merupakan warga asal Kayu Ara, Tulung Selapan,  Ogan Komering Ilir (OKI) Sumatera Selatan.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved