Anthony Sinisuka Ginting Berduka, Ibundanya Meninggal Dunia

TRIBUN-MEDAN.com - Atlet bulu tangkis Indonesian Anthony Sinisuka Ginting tengah berduka karena Ibunya meninggal dunia hari ini, Rabu (9/8/2023).

Awan kelam kembali menyelimuti pelatnas PBSI setelah munculnya kabar duka dari meninggalnya ibunda tercinta Anthony Sinisuka Ginting, Lucia Sriati.

Mendiang ibunda dari Ginting wafat pada hari ini, Rabu (9/8/2023) karena sakit.

Kabar meninggalnya ibunda dari tunggal putra nomor dua dunia itu telah dikonfirmasi dari pihak PBSI.

Kepada publik, pelatnas PBSI juga sudah mengumumkannya melalui unggahan di akun media sosial.

Baca juga: Anthony Ginting Masih Teratas, Ini Update Ranking Race to Paris 2024, Ganda Putri Indonesia Bersinar

"PBSI menyampaikan dukacita yang mendalam atas berpulangnya ibunda dari Anthony Sinisuka Ginting," demikian tulis PBSI.

"Semoga mendiang Lucia Sriati mendapat tempat terbaik dan terindah di sisi-NYa."

"Dan keluarga yang ditinggalkan diberikan keikhlasan pun kesabaran."

Anthony Ginting tengah menghadapi ujian besar dalam karier profesionalnya pada tahun ini.

Sejak Indonesia Open 2023, Juni lalu, air mata Ginting sudah tak terbendung ketika teringat sang mama yang kala itu sedang berjuang dalam sakit.

Baca juga: Anthony Ginting dan Gregoria Mariska Bertunangan di Hari yang Sama, Ginting Lamar Pacar di Australia

Pemandangan haru itu terlihat ketika Ginting menjawab pertanyaan media pada konferensi pers pasca-laga final, di mana ia menjadi runner-up.

Juara Singapore Open 2023 tersebut tidak bisa menyembunyikan kekhawatiran di wajahnya setiap kali teringat sang mama yang sedang sakit.

Saat itu Ginting sedang ditanya tentang dukungan orang terdekat yang membuatnya bisa bertahan dan terus berjuang di tengah padatnya jadwal turnamen.

"Kalau Mama Papa memang hari pertama mau nonton (ke Istora), tapi kondisi mama kurang baik jadi tidak...," ucap Gintingkala itu, dengan berkaca-kaca dan tidak bisa melanjutkan kalimatnya.

(tribun-medan.com)

Artikel ini telah tayang di BolaSport.com