Viral Medsos
HEBOH Puluhan TNI Datangi Polrestabes Medan, Pangdam Perintahkan Prajurit Hindari 7 Pelanggaran Ini
Panglima TNI Laksamana Yudo Margono minta masyarakat tidak perlu khawatir dengan penegakah hukum di militer.
Penulis: AbdiTumanggor | Editor: AbdiTumanggor
TRIBUN-MEDAN.COM - Sejumlah prajurit TNI mendatangi markas Polrestabes Medan pada Sabtu (5/8/2023) sore.
Adapun kedatangan puluhan anggota TNI ini untuk menanyakan perkembangan kasus Ahmad Rosyid Hasibuan (ARH ), yakni saudara dari Mayor Dedi Hasibuan.
Mayor Dedi Hasibuan merupakan Penasehat Hukum Kodam I Bukit Barisan. "Mayor Dedi dan ARH mereka bersaudara," kata Kapendam I Bukit Barisan Kolonel Inf Riko Siagian.
Hal ini disampaikan Kolonel Riko saat konferensi pers bersama dengan Polda Sumut, Minggu (6/8/2023) dini hari.
Kapendam juga menyesali tindakan Mayor Dedi Hasibuan yang membawa anggota TNI mendatangi Kasat Reskrim untuk mendampingi dirinya.
Meski demikian, kata Kolonel Rico, Kodam I Bukit Barisan dan Polda Sumut masih tetap solid. "Kodam I Bukit Barisan dan Polda Sumut solid dan berkomitmen setiap Persoalan hukum mempercayakan semua prosesnya terhadap kepolisian, juga dalam hal ini kepada Polrestabes Medan,"pungkas Kapendam I Bukit Barisan.
Menurut informasi, kasus yang menjerat Ahmad Rosyid Hasibuan ( ARH ) ini bermula dari adanya tiga laporan yang masuk ke Polrestabes Medan. Laporan itu menyangkut dugaan pemalsuan tanda tangan, menyangkut kasus jual beli lahan di kawasan Percut Seituan.
Setelah Polrestabes Medan mendalami tiga laporan warga, polisi kemudian menangkap Ahmad Rosyid Hasibuan (ARH ). Kuat dugaan, Ahmad Rosyid Hasibuan (ARH ) ini disebut-sebut diduga orang terlibat dalam sindikat mafia tanah di Sumatera Utara.
Terkait sindikat mafia tanah ini, sebelumnya pernah menjadi sorotan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Indonesia (Menko Polhukam) Mahfud MD. Selengkapnya Baca: FAKTA-FAKTA Mafia Tanah di Sumut Diungkap Mahfud MD, Gubernur Edy: Kelemahan Pemerintah. . .
Baca juga: 8.000 Hektare Hutan Mangrove di Langkat Dicaplok Mafia Tanah jadi Kebun Sawit
Baca juga: KETIKA Mahfud MD Bongkar Mafia Tanah di Sumut, Ini Kata Gubernur Edy, Kepala BPN dan Menteri ATR/BPN
Ahmad Rosyid Hasibuan kabarnya diduga memalsukan tanda tangan kepala desa dalam proses jual beli lahan. Sehingga, penyidik Sat Reskrim Polrestabes Medan menilai sudah ada ditemukan dua alat bukti yang cukup untuk menjadikan keluarga Mayor Dedi Hasibuan ini sebagai tersangka.
Karena statusnya sudah tersangka, polisi kemudian menangkap Ahmad Rosyid Hasibuan. Namun, Ahmad Rosyid Hasibuan kemudian ditangguhkan atas permintaan Mayor Dedi Hasibuan, anggota Kumdam I/Bukit Barisan.
Baca juga: TNI Bawa Pasukan Geruduk Polrestabes Minta Mafia Tanah Dibebaskan, Kombes Hadi: Hanya Salah Paham!
Baca juga: FULL Mayor Dedi Hasibuan Ngegas & Bentak Kasat, Minta Tersangka Mafia Tanah Dibebaskan!
Sebelumnya, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono telah meminta masyarakat tidak perlu khawatir dengan penegakah hukum di militer.
Menurutnya, prajurit TNI yang bermasalah tidak akan mendapat impunitas. Prajurit TNI tunduk pada kekuasaan peradilan militer dalam hal pelanggaran pidana militer.
Yudo menegaskan, TNI akan transparan menghukum anggotanya yang bersalah. “Kalau salah pasti dilaksanakan penyidikan dan dihukum sesuai dengan peraturan perundang-undangan".
Lebih lanjut, pelanggaran hukum disiplin militer adalah segala perbuatan dan atau tindakan yang dilakukan oleh militer yang melanggar hukum dan atau peraturan disiplin.
puluhan tni
Polrestabes Medan
Mayor Dedi Hasibuan
kasus mafia tanah
Kodam 1 Bukit Barisan
Kodam I/BB dan Polda Sumut
Pangdam Perintahkan Prajurit Hindari 7 Pelanggaran
tni di polrestabes medan
Tribun-medan.com
Puluhan TNI Datangi Polrestabes Medan
| REKAM JEJAK Brigjen Yusri Yunus, Daftar Jabatan Penting di Polri Pernah Diemban Yusri Yunus |
|
|---|
| DUDUK PERKARA Oknum TNI Prada SA Ngamuk di Tempat Hiburan Malam, TNI AD Usut Asal Senjata Api |
|
|---|
| SOSOK Brigjen Yusri Yunus Petinggi Polri Meninggal Tadi Malam, Yusri Rekan Seangkatan Kapolri |
|
|---|
| Nasib Oknum Polisi M Yunus Tendang Pengendara, Kapolres Prabumulih Diminta Bertindak, Kronologinya |
|
|---|
| Paniknya Pejabat Ini Tiba-tiba Didatangi Petugas dan Ditangkap, Puluhan Juta Uang di Bawah Meja |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Kolonel-Inf-Rico-J-Siagian.jpg)