Akhirnya Anies Tanggapi JIS Tak Sesuai Standar FIFA : Yang Penting Atapnya Bisa Ditutup
Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan akhirnya angkat bicara soal kondisi JIS yang disebut tak sesuai standar FIFA. Ia menekankan bahwa semua fa
TRIBUN-MEDAN.COM – Akhirnya Anies Baswedan tanggapi JIS yang disebut tidak sesuai dengan standar FIFA.
Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan angkat bicara soal kondisi Jakarta International Stadium (JIS) yang disebut tak sesuai standar FIFA.
Anies Baswedan menekankan bahwa semua fasilitas yang dibuat pasti merepresentasikan siapa pemimpinnya.
“Yang penting semua fasilitas yang dimiliki oleh republik ini sesungguhnya dibangun oleh kita,” ujar Anies di pendoponya, Lebak Bulus, Jakarta Selatan, dilansir Tribun-Medan.com, Rabu (2/8/2023).
Menurut Anies, baik dan buruk suatu infrastruktur menjadi citra pemerintahan yang membangunnya.
“Baiknya sebuah tempat adalah baiknya kita. Kurangnya sebuah tempat adalah kurangnya kita, karena ini kita semua yang mengerjakan,” ucapnya.
Di sisi lain, Anies berharap gelaran Piala Dunia U-17 bisa terselenggara dengan berbagai fasilitas yang mumpuni.
Meski tak mengatakan secara langsung, Anies menyinggung soal berbagai kelebihan dari JIS.
Baca juga: FIFA Soroti Rumput Stadion Manahan Solo Menguning, Rumput JIS Juga Diganti Total
Baca juga: GEMBAR-GEMBOR JIS Warisan Anies Baswedan Dimentahkan Buro Happold, PSSI Pakai Untuk Piala Dunia U17?
“Saya harap mudah-mudahan pelaksanaan Piala Dunia U-17 bisa memiliki fasilitas yang baik, nama baik Indonesia juga terjadi, dan biar dunia juga melihat bahwa di Indonesia ada sebuah tempat yang bisa memfasilitasi lebih dari 80.000 orang,” ucapnya.
“Yang atapnya bisa ditutup, sehingga kalau musim hujan ketika hujan pun bisa dipakai, yang bisa memfasilitasi prinsip bangunan green building dengan grade platinum,”
“Ini kita syukuri. Jadi adapun hal-hal teknis biarkan orang-orang teknis yang untuk menyelesaikannya,” papar dia.
Adapun FIFA tengah melakukan pengecekan pada sejumlah venue yang bakal dipakai untuk menggelar Piala Dunia U-17.
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo mengungkapkan, pembahasan venue Piala Dunia U-17 baru bisa dilakukan setelah proses pengecekan berlangsung.
Menurutnya, inspeksi yang dilakukan FIFA bakal berjalan kurang lebih selama seminggu.
Sementara itu, sebelumnya, pemakaian JIS sebagai salah satu venue Piala Dunia U-17 sempat pro-kontra usai setelah Ketua PSSI Erick Thohir mengatakan JIS tidak sesuai standar FIFA, salah satunya soal rumput di sana.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Anies-Baswedan-bakal-menyampaikan-pidato-kebangsaan-di-GBK.jpg)