Ibadah Haji 2023

Kisah Haru Nur Aisyah, Jemaah Haji Asal Medan, Tetap Tegar Meski Kehilangan Suami di Tanah Suci

Nur Aisyah Gajah, warga Jalan William Iskandar Kota Medan, harus tetap tegar meskipun harus pulang sendiri ke Tanah Air tanpa suaminya. 

|
Tribun Medan/Husna Fadilla Tarigan
Nur Aisyah saat berada di Asrama Haji Medan, terlihat tengah menggandeng dua tas miliknya dan suami yang meninggal dunia di Tanah Suci. 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Nur Aisyah Gajah, warga Jalan William Iskandar Kota Medan, yang tergabung dalam kloter 10, harus tetap tegar meskipun harus pulang sendiri ke Tanah Air tanpa suaminya. 

Ibu tiga anak itu, berangkat menunaikan ibadah haji, rukun Islam ke 5 tersebut, bersama sang suami Amsir Mula Tua Harahap.

Baca juga: Cerita Suprayitno, 16 Tahun Jadi Petugas Porter di Asrama Haji, Berdoa Agar Bisa ke Tanah Suci

Baca juga: Kadis Kesehatan Sebut Lebih Rendah dari Perkiraan, 34 Jemaah Haji Asal Sumut Meninggal Dunia

Setelah tiba di sana, semua ibadah dilalui dengan lancar, tanpa kendala apapun. 

Meskipun cerita Nur, bahwa sang suami sempat jatuh sebelum keberangkatan, tapi kondisi suami sehat dan tetap bisa menunaikan ibadah haji. 

Tepat pada (5/7/2023) setelah menyelesaikan seluruh rangkaian ibadah, Nur Aisyah harus kehilangan sang suami. 

"Setelah semuanya selesai, kita sudah bercanda-canda itu ngobrol, alhamdulillah sudah siap ya pak, udah semua bapak doakan, saya didoakan nggak, saya bilang, terus dijawabnya pastilah sayangku katanya," cerita Nur, sambil tersenyum mengingat kenangan itu. 

Tak selang beberapa waktu dari canda guraunya tersebut, Amsir mulai bergelagat aneh, menanyakan jam dan terlihat sedikit lemas. 

Kondisinya semakin memburuk, kemudian Nur memanggil dokter, dan kepergian pun tak dapat dihindarinya. 

Baca juga: Momen Haru Keluarga Menyambut Kedatangan Jemaah Haji Kloter 7 di Asrama Haji Medan

Baca juga: DAFTAR Nama-namanya Jemaah Haji Sumut yang Meninggal Dunia, Ada 34 Jemaah

"Tidak lama itu proses kepergian bapak, terlihat tenang dia, saya pikir ini sudah jalannya, dia pergi dengan begitu tenang di tanah yang suci, mudah-mudahan Husnul Khotimah, InsyaAllah," pungkasnya. 

Dengan membawa dua koper di Asrama Haji Medan, Nur Aisyah, tampak sudah ikhlas atas kepergian sang kekasih hati.

Hal itu terlihat dari semangatnya meskipun masih tersimpan guratan duka di wajahnya. 

(cr26/tribun-medan.com) 

 
 
 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved