Ibadah Haji
Momen Haru Keluarga Menyambut Kedatangan Jemaah Haji Kloter 7 di Asrama Haji Medan
Tampak di Asrama Haji Medan, para keluarga yang hendak menjemput jemaah haji sudah memenuhi lokasi sejak pukul 8.00 WIB.
Penulis: Husna Fadilla Tarigan | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN- Jemaah haji asal Sumatera Utara kembali tiba di tanah air, yakni pada hari ini yang tergabung dalam kelompok terbang (Kloter) 7, Selasa (11/7/2023).
Para jemaah tiba di Bandara Kualanamu, sekira pukul 08.07 WIB, dan selanjutnya langsung diantar menuju Asrama Haji Medan, kemudian dipulangkan ke daerah masing-masing.
Tampak di Asrama Haji Medan, para keluarga yang hendak menjemput jemaah haji sudah memenuhi lokasi sejak pukul 8.00 WIB.
Dimana, para jemaah haji yang tergabung dalam kloter 7 ini merupakan asal Pematang Siantar dan Kota Medan.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara dan Ketua Panitia Penyelenggaraan Ibadah Haji Debarkasi Medan 1444H/2023 M, H. Ahmad Qosbi, mengatakan, sebanyak 155 jemaah haji asal Pematang Siantar dan Kota Medan 195 orang.
"Jadi total jemaah yang kita berangkatkan ada 8.165, dimana yang sudah sampai di tanah air sebanyak 2.505 orang," ujarnya.
Dijelaskannya untuk kloter 7 ini, terdapat satu jemaah yang meninggal dunia, dan satu diantaranya sedang sakit.
"Jadi ada 2 yang tidak ikut serta di kloter 7 ini, yaitu 1 orang meninggal dunia, dan satunya lagi sakit masih dirawat di Arab Saudi," jelasnya.
Ahmad Qosbi mengatakan kegembiraannya menyambut para jemaah, melihat mereka tetap tenang dan mengikuti alur pemulangan dengan baik.
"Jadi kita berharap bahwa jemaah-jemaah yang sampai di kloter 7 ini, kita meras puas dan semangat karena tidak ada yang emosi, semua gembira dan tenang," ungkapnya.
Disebutnya, hingga hari ini, jemaah asal Sumut yang kembali ke Rahmatullah sebanyak 34 orang.
"Kita doakan semoga saudara-saudara kita yang pulang lebih dulu ini dapat diterima disisi Allah SWT," katanya.
Tidak ada kendala yang harus menjadi catata khusus dalam proses pemulangan ini, hanya saja prihal keterlambatan penerbangan.
"Soal keterlambatan penerbangan, itu pun kita maklumi, karena mengingat sedang banyaknya penerbangan yang keluar. Tapi yang pasti kita harap kedepan sudah kembali ke jadwal aslinya. Terpenting disini kondisi jemaah tetap dalam keadaan sehat dan selamat sampai tujuan," pungkasnya.
Berdasarkan amatan Tribun Medan di Asrama Haji Medan, para keluarga begitu antusias menunggu jemaah haji keluar dari aula.
Terdengar beberapa kali petugas harus memukul mundur kerumunan dari arah pintu keluar para jemaah.
Begitu para jemaah keluar dari aula, tak sedikit para keluarga yang langsung memeluk sanak saudaranya, hingga meneteskan air mata.
Para jemaah setelah selesai melakukan prosesi pemulangan, selanjutnya pulang ke daerah asal masing-masing.
(cr26/tribun-medan.com)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Suasana-keluarga-saat-bertemu-dengan-jemaah-haji.jpg)