Viral Medsos

Ternyata Ini Awal Kedekatan Pimpinan Ponpes Al-Zaytun Panji Gumilang dengan Robin Simanullang

Pimpinan pondok pesantren (ponpes) Al Zaytun Panji Gumilang hadir ke Gedung Sate Komplek Kantor Gubernur Jawa Barat Jumat (23/6/2023) siang.

|
Penulis: AbdiTumanggor | Editor: AbdiTumanggor
Tangkapan Layar Youtube tvOneNews
Robin Simanullang di Ponpes Al-Zaytun - Inilah awal kedekatan Panji Gumilang dengan Robin Simanullang.(Youtube tvOneNews) 

Usai rapat, Wakil Sekretaris Jenderal bidang Hukum dan HAM MUI Ichsan Abdullah mengatakan pihaknya mengusulkan dua rekomendasi. "Rekomendasinya, yang pertama karena ini berkaitan dengan tindak pidana yang dilakukan oleh Panji Gumilang sebagai pribadi, maka ini aparat hukum agar segera melakukan tindakan hukum," kata Ichsan.

Sedangkan rekomendasi kedua agar yayasan Al-Zaytun bisa diselamatkan dan dilakukan pembinaan dari hal-hal yang bersifat menyimpang.

Penyelamatan Al-Zaytun dinilai perlu karena di tempat tersebut banyak orang yang menggantungkan mata pencaharian di sana. "Karena menyangkut banyak orang di sana yang bekerja di yayasan dan sebagainya, ya (diharapkan) tetap berlanjut dan pendidikannya nanti dibina oleh Kementerian Agama bersama MUI," ujar Ichsan.

Penjelasan Mahfud MD

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengatakan bahwa dirinya masih mendalami sumber-sumber terkait polemik di Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Zaytun, Indramayu, Jawa Barat.

Mahfud mengatakan, rapat tingkat eselon I lintas kementerian/lembaga dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) sudah dilakukan untuk membahas polemik tersebut pada Rabu (21/6/2023).

“Selanjutnya, kami akan memilah mana yang terkait dengan pembinaan pesantren, yang santri-santrinya harus dijaga, dan mana yang terkait dengan pelanggaran hukum pidana,” kata Mahfud dalam keterangannya melalui pesan tertulis, Kamis (22/6/2023).

Mahfud mengungkapkan, pemerintah akan mendalami posisi dan peran ponpes sebagai lembaga pendidikan dan oknum yang terlibat dalam pengelolaan.

Ia juga akan berkoordinasi dengam tim investigasi yang dibentuk oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

“Ini tahun politik, kami akan memilah mana yang hukum, yang politik, dan yang politisasi situasi. Tapi kami akan bekerja cepat,” ujar Mahfud.

“Insya Allah, pekan depan kami sudah punya bahan dan akan segera membicarakannya dengan Menag, Mendagri, Polri, dan institusi terkait lainnya,” katanya lagi.

Diketahui, Pondok Pesantren Al-Zaytun tengah mendapat sorotan imbas sejumlah kontroversi.

Ketua Bidang Pengkajian, Penelitian dan Pengembangan MUI Utang Ranuwijaya mengatakan, temuan awal pengkajian MUI terkait masalah Pondok Pesantren Al-Zaytun sudah dikantongi.

Temuan awal tersebut berupa penyimpangan dan persoalan akhlak yang terjadi di ponpes tersebut.

"Ada yang terkait dengan penyimpangan, ada yang terkait dengan persoalan akhlak, ada yang terkait dengan arogansi (juga) kriminal," ujar Utang, Rabu (21/6/2023).

Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved