Pelecehan
Pegawai Laundry Dilecehkan Bos, Polisi Sebut Korban Tak Kooperatif dan Tidak Mau Beri Keterangan
Beredar sebuah rekaman video di media sosial seorang karyawati laundry berinisial BP mengaku dilecehkan oleh bosnya berinisial PP.
TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Beredar sebuah rekaman video di media sosial seorang karyawati laundry berinisial BP mengaku dilecehkan oleh bosnya berinisial PP.
Menurut informasi yang beredar kejadian itu terjadi di salah satu tempat usaha laundry di Jalan Berdikari, Padang Bulan, Kota Medan, pada Rabu (3/5/2023) lalu.
Menurut Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Teuku Fathir Mustafa, setelah viralnya kasus tersebut hingga kini korban masih enggan memberikan keterangan kepada polisi.
Padahal segala upaya telah dilakukan oleh pihak kepolisian, termasuk mendatangi rumah korban. Namun, korban memilih menghindar.
"Olah TKP sudah kita lakukan, kemudian kita sudah coba menghubungi korbannya, mendatangi rumahnya, tapi korban tidak kooperatif," kata Fathir kepada Tribun-medan, Selasa (9/5/2023).
Ia mengatakan, petugas juga telah meminta bantuan dengan tokoh masyarakat dan warga sekitar untuk membujuk korban agar bisa memberikan keterangan.
Tetapi, hingga kini korban masih enggan bertemu dengan petugas untuk memberikan keterangan terkait kasus tersebut.
"Jadi kita sekarang juga sudah di bantu dengan warga sekitar dan tokoh masyarakat untuk datangi korban, dia malah tidak mau memberikan keterangan kepada kita, tidak mau menanggapi kita," sebutnya.
Fathir menjelaskan terkait kasus tersebut pihaknya juga telah menerima laporan pengaduan yang dibuat oleh korban.
"Korban sudah buat laporan, sekarang personel juga lagi di TKP, kita mau memastikan lagi kepada korban untuk mau diambil keterangan nya," bebernya.
"Sampai dengan hari ini korban belum mau dihubungi, dia ngomong-ngomong di media tapi nggak koorperatif," sambungnya.
Lebih lanjut, dikatakannya terkait tidak koorperatif nya korban pihaknya curiga bahwa antara terduga pelaku dan korban telah berdamai.
"Kita juga sudah datangi rumahnya, tapi tetap nggak mau dia memberikan keterangan. Takutnya sudah damai mereka, diam-diam," ungkapnya.
Informasi yang diperoleh oleh Tribun-Medan, korban BP baru dua Minggu bekerja di toko laundry milik PP.
Kejadian itu bermula ketika terduga pelaku, datang menemui dan mempertanyakan leher korban yang ketika itu sedang iritasi.
Lalu, tiba-tiba terduga pelaku langsung mencium leher korban dan langsung menariknya ke kamar mandi.
Ketika itu, pelaku langsung meremas bagian intim tubuh korban.
Korban juga mengalami memar dibagian tangan, akibat melakukan perlawanan saat dilecehkan oleh terduga pelaku.
(cr11/Tribun-medan.com)
| Pria Rudapaksa Anak Tirinya hingga Hamil, Pelaku Sudah Beraksi Tiga Kali |
|
|---|
| Sosok Beib Andi Manik, Eks Camat Pinang Sori yang Raba, Ciumi Siswi PKL Pernah Sumpah Alquran |
|
|---|
| Pria Ditangkap setelah Kepergok Rudapaksa Adik Temannya, Pelaku Beraksi saat Korban Tidur |
|
|---|
| Tersangka Pelecehan di Rumdis Wakil Bupati Langkat Diringkus Polisi di Yogyakarta |
|
|---|
| Anak 9 Tahun Dicabuli di Binjai, Warga yang Marah Hajar Pelaku |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/karyawati-laundry-dilecehkan-bosnya.jpg)