Banjir Sergai
Cerita Warga Korban Banjir Sergai, Baru Surut Dua Hari, Kini Rumah Sudah Tenggelam Lagi
Nurhayati dan keluarga buru-buru bangkit dari tempat tidur tanpa sempat mengamankan sejumlah peralatan rumah.
Penulis: Anugrah Nasution | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN MEDAN/Anugrah Nasution
Warga korban banjir di Serdang Bedagai memilih bertahan di dalam rumah saat banjir yang kembali terjadi, Selasa (15/11/2022)
Selain penyakit gatal, warga juga banyak meminta obat obatan pereda demam dan batuk. Terlihat sejumlah warga silih berganti mendatangi posko pengungsian yang ada di Dusun VII, Sei Rampah.
Selain Kecamatan Sei Rampah, banjir juga melanda sejumlah daerah seperti Dolok Masihul, Sipispis dan Kecamatan Tebingtinggi.
Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah, banjir menggenangi setidaknya 2440 rumah warga. Mayoritas rumah yang tenggelam ada di Kecamatan Sei Rampah yakni sebanyak 1314 rumah.
(cr17/tribun-medan.com)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Warga-korban-banjir-di-Serdang-Bedagai-memilih-bertahan.jpg)