Kasus Pembunuhan Brigadir J

Akhirnya Terungkap Kata-kata Ferdy Sambo Sehingga Bawahan Terhipnotis dan Ikut Skenario Suami Putri

Akhirnya Terungkap, Ini Perkataan Ferdy Sambo yang Bikin Bawahan Terhipnotis dan Mengikuti Skenario

Ho/ Tribun-Medan.com
Akhirnya Terungkap, Ini Perkataan Ferdy Sambo yang Bikin Bawahan Terhipnotis dan Mengikuti Skenario 

TRIBUN-MEDAN.COM - Ferdy Sambo kini berstatus tersangka dalam kasus kematian tragis Brigadir J.

Mantan Kadiv Propam Polri itu akhirnya ikut menjalani proses rekonstruksi yang digelar belum lama ini.

Selain Ferdy Sambo, tak sedikit polisi berpangkat yang ikut terseret kasus kematian Brigadir Yosua.

Anggota Komisi Kepolisian Nasional  (Kompolnas) Yusuf Warsyim mebeberkan perkataan Irjen Ferdy Sambo yang membuat bawahannya seperti 'terhipnotis' dan percaya dengan skenario yang dirancangnya itu.

Ucapan Ferdy Sambo membuat polisi yang memiliki pangkat di bawah suami Putri Candrawathi itu percaya bahkan turut membantu dalam skenario tersebut.

Lantas apakah yang diucapkan Ferdy Sambo, ya Tribuners?

"FS itu memperagakan dan bilang, 'percuma ada bintang 2 di sini (di kerah baju) kalau harkat dan martabat keluarga kita itu dinodai. Untuk apa?'. kata Yusuf dikutip dari Kompas.com pada Rabu (31/8/2022).

"Dari keterangan-keterangan saksi bawahannya kemarin itu, yang muncul adalah pada waktu itu percaya dengan skenario FS," kata Yusuf.

Baca juga: Sifat Asli Baim Wong Dibeberkan oleh Warga Usai Bikin Konten di Pemukiman yang Terbakar

Baca juga: Digadang-gadang The Next Denny Caknan, Begini Tanggapan Farel Prayoga yang Kini Makin Terkenal

Ferdy Sambo ketika menjalani rekonstruksi pada Selasa 30 Agustus 2022. Ferdy Sambo melakukan berbagai upaya dalam menghilangkan jejak kejahatannya. Akhirnya Terungkap, Ini Perkataan Ferdy Sambo yang Bikin Bawahan Terhipnotis dan Mengikuti Skenario
Ferdy Sambo ketika menjalani rekonstruksi pada Selasa 30 Agustus 2022. Ferdy Sambo melakukan berbagai upaya dalam menghilangkan jejak kejahatannya. Akhirnya Terungkap, Ini Perkataan Ferdy Sambo yang Bikin Bawahan Terhipnotis dan Mengikuti Skenario (HO)

Apalagi, Ferdy Sambo saat itu masih menjabat sebagai Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Kadiv Propam) Polri sehingga memiliki kewenangan cukup kuat.

Dia menilai Propam bisa dikatakan sebagai 'super body'.

"Contohnya, di dalam penegakan kode etik, Propam berfungsi sebagai penyelidik, penuntut, sekaligus hakim," katanya.

Banjir Air Mata, Saksi Merasa Ditipu 

Sementara itu sejumlah polisi tak kuasa menahan tangis saat memberikan kesaksian dalam sidang etik mantan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo.

Baca juga: Soal Dugaan Pelecehan Seksual ke Putri, Keluarga Brigadir J: Jangan-jangan Seperti Kisah Nabi Yusuf

Sejumlah anggota Polri yang bersaksi itu merupakan bawahan Irjen Ferdy Sambo.

Polisi yang terseret diduga tidak profesional dalam menangani kasus pembunuhan berencana Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir Yosua.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved