BPJS Kesehatan Semakin Baik
JKN-KIS Setia Temani Penderita Gagal Ginjal Cuci Darah Selama 8 Tahun
BPJS Kesehatan memberikan pelayanan terbaik bagi para peserta JKN-KIS. Berikut kisah peserta yang ditanggung BPJS Kesehatan selama perawatan
Penulis: Array A Argus |
TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN- Wajah Fredy Andika tampak pucat.
Ia terduduk di kursi plastik yang ada di depan rumahnya di Kecamatan Tanjungmorawa, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara.
Di samping tempat duduknya, tersedia air mineral kemasan botol yang akan diminum Fredy untuk melepas dahaga.
Saat ditemui, anak pertama dari dua bersaudara ini baru saja menjalani cuci darah di RSUD Amri Tambunan.
Sudah delapan tahun belakangan ini, pria berusia 30 tahun tersebut rutin cuci darah akibat gagal ginjal yang dideritanya.
Nasib baik, Fredy merupakan peserta JKN-KIS BPJS Kesehatan. Sehingg ia tidak perlu pusing memikirkan biaya pengobatannya.
“Kalau baru selesai (cuci darah) dari rumah sakit, memang sedikit agak lemas,” kata Fredy memulai cerita, Sabtu (27/8/2022) siang.
Fredy mengatakan, ia menjadi peserta JKN-KIS BPJS Kesehatan sejak tahun 2014 silam.
Hingga kini, Fredy tercatat sebagai peserta JKN-KIS BPJS Kesehatan Kelas II.
Tiap bulannya, ia membayar iuran Rp 100 ribu.
“Sejak bergabung sebagai peserta, semua biaya pengobatan saya ditanggung. Sampai alat ciminonya juga tidak bayar,” kata Fredy.
Menurut Fredy, ia menyadari dirinya terkena gagal ginjal sejak tamat sekolah.
Kala itu, Fredy merasakan mual dan sering lelah.
Mulanya, ia mengira bahwa dirinya terkena asam lambung.
Setelah menjalani pemeriksaan dokter, Fredy pun kaget dirinya divonis gagal ginjal.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Fredy-Andika-pengidap-gagal-ginjal-peserta-JKN-KIS.jpg)